Presiden Iran Hassan Rouhani dalam pidatonya pada sidang ke ke-73 Majelis Umum PBB menanggapi gertakan dan upaya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk menundukkan Iran dengan pernyataan, “Janji dibalas janji, ancaman dibalas ancaman".
Dalam pertemuan itu, Washington menuduh Iran melakukan pemerasan setelah perlahan-lahan melewati batas kesepakatan nuklir pada tingkat pengayaan uranian selama seminggu terakhir