Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 9, tentang 'Pencapaian Hasil Ruhani Seperti Karomah Kewalian, Ditentukan Oleh Usaha Ruhani dan Taqdir Allah'
Hakikatnya, langit itu juga mengamalkan dzikir. Tujuan langit menjalani laku kesufian itu, sebagaimana tegas dinyatakan Tuan Syaikh Abdulloh Mubarok bin Nur Muhammad ialah “Budi Utama Jasmani Sempurna”.
Salah satu butir Untaian Mutiara dalam Tanbih yang berbunyi 'Menyayangi orang yang membenci' atau 'Mikaasih jalma nu mikangewa ka maneh' itu, selain merupakan riyadhoh di atas rata-rata.
Dzikir Lisan adalah dengan cara membaca Al-Qur'an, takbir, tahlil, tahmid, istigfar, do'a, wirid, dan sebagainya dengan suara yang dapat didengar oleh telinga. Dzikir Qolbi adalah menghadirkan hati dengan penuh keyakinan akan keberadaan Dzat, Sifat, Asma dan Af'al Allah, Dzat yang Maha melihat, Maha mendengar.