Laduni.ID Jakarta, Catatan Penting : Sifat Qudroh Allah tidak ta'aluq pada hal Wajib dan Mustahil, Tapi Ta'aluq pada hal yang Mumkin.
Tulisan ini adalah isi dari kitab Syajaratul Ma’arif Bagian Kedua, karangan Syaikh Al-‘Izz bin Abdus Salam, berisi tentang “Tata Cara Berakhlak dengan Nama-nama dan Sifat-sifat Allah”. Selamat membaca.
Apakah nama-nama dan sifat-sifat yang diterapkan pada Allah Swt. didasarkan pada ajaran Allah[1] atau dibolehkan berdasarkan akal?
Imam Abul Hasan Al-Asy’ari merupakan pendiri dari Mazhab Asy’ariyah, mazhab yang saat ini dianut oleh mayoritas ulama di dunia. Mazhab Asy’ariyah dianut karena wujud moderatismenya.
Para Taymiyun (wahabi) seringkali menyamakan dan menyamarkan antara sifat Dzatiyah Allah dan Sifat Jismiyah
Para ulama Ahlussunnah wal Jamaah (Asy'ariyah) telah menetapkan suatu kaidah sederhana untuk tahu mana sifat yang layak disematkan pada Allah dan mana yang tidak
Ahlusunah wal Jama'ah meyakini bahwa Allah memiliki sifat dengan sifat-sifat yang sempurna. Sifat-sifat bagi Allah dan para Rasul ini kemudian dikenal dengan Aqidah Seket (Aqidah 50).
Dzikir Asmaul Husna memiliki beberapa keutamaan di sisi Allah SWT, di antaranya adalah dapat menenteramkan hati, menambah keimanan, menumbuhkan rasa takut kepada Allah SWT dan menggerakan hati untuk beramal baik.
Ajaran Islam terdiri dari tiga, yaitu: Aqidah, Akhlak Tasawuf, Syariat. Ajaran aqidah adalah ajaran yang bersifat ilmiah. Lalu akhlak tasawuf bersifat Qolbiyah. Sedangkan syariah itu bersifat amaliah.
Sungguh besar kalimat dua syahadat ini. Apabila seseorang mengucapkan dua kalimat syahadat dan paham maknanya, maka ia sedang memasuki tingkatan keimanan dan ia akan menjajaki tingkatan sedikit demi sedikit.