Kondisi ekonomi Venezuela saat ini berada dalam ambang kehancuran. Infasi yang luar biasa liarnya, kenaikkan harga-harga barang hingga 1000%, nilai tukar bolivar menurun tajam bahkan menjadi mata uang dengan nilai tukar terendah di dunia dan kas pemerintah kosong bahkan defisit.
Venezuela bangkrut adalah karena kebaikan pemerintahnya dalam mengucurkan subsidi kepada masyarakat yang sifatnya konsumtif, bukan produktif.
Akibat yang ditimbulkan oleh wabah Covid-19 tidak hanya korban nyawa tapi juga mengakibatkan laju perekonomian dunia terganggu termasuk Indonesia.
Pemberian subsidi sebagai wujud bantuan kepada masyarakat, pemerintah juga menggratiskan beban listrik bagi konsumen PLN yang menggunakan daya 450VA selama 3 bulan kedepan