'Wajah' Islam Nusantara kini makin cerah. Banyak tokoh di di dunia kini sudah tidak melirik Islam di Timur Tengah yang hingga kini masih banyam terjadi keributan. Melainkan, mereka lebih tertarik ke Indonesia sebagai referensi keislaman mereka.
Imam Jalaluddin as-Suyuthi di dalam kitab Jâmi`ul Ahâdîts mengetengahkan hadits mursal lewat jalan Imam al-Hasan, begini:
Oleh ULIL ABSHAR ABDALLA Pengarang kitab "Akhbar al-Madinah", yaitu Ibn Syabbah. Sila baca di sini...
Karena tidak ada yang berani, akhirnya ada keprihatinan dari Indonesia, Mbah Hasyim mengutus Mbah Wahab Hasbullah.
Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Yahya menjelaskan bacaan sholawat yang biasa kita ucapkan itu bukan sekedar bacaan biasa. Habib Luthfi menuturkan bunyi lafadz sholawat seakan mendoakan Kanjeng Nabi Muhammad SAW.