Jam yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik jam dinding, jam tangan, maupun arloji, memiliki satu kesamaan yang khas: jarum jam selalu berputar ke kanan. Namun, pernahkah kita bertanya-tanya mengapa arah putaran tersebut selalu ke kanan dan bukan ke kiri?
Haruskan seorang mu'adzin meliuk-liukkan mulutnya dan menoleh ke kanan dan kiri ketika mengumandangkan adzan?