Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan oleh mayoritas umat Islam di dunia, termasuk di Indonesia. Peringatan maulid selalu semarak dengan berbagai agenda dan tradisi yang menunjukkan ungkapan syukur dan cinta umat Islam atas lahirnya Baginda Nabi Muhammad SAW.
Penjelasan tentang hukum mengarak tulisan "Muhammad" setiap tanggal 12 Rabiul Awwal.
Siswi Madrasah Ibtidaiyah Maarif NU Pucang Sidoarjo ini menyita perhatian dunia, pasalnya di ajang Hongkong Internasional Matematic Olimpiade (HKIMO) Internasional tahun 2018, ia meraih tiga medali emas.
Maulid Nabi adalah warisan dan tradisi para guru dan harus dilestarikan
Insya Allah, malam sabtu ini tepatnya 9 November 2018 setelah shalat Isya berjamaah, kami kembali menggelar pengajian rutin Tastafi yang akan disampaikan oleh Al-Mursyid Al-Mukarram Syaikuna Abu MUDI menyambut bulan kelahiran nabi dengan tema
Ia menyebutkan penceramah jebolan Timur Tengah itu dijadwalkan akan berangkat dari Pidie dan tiba di Meureudu menjelang shalat dhuhur menyampaikan ceramah hingga di lapangan bola kaki Meureudu
Dengan merayakan maulid nabi, kata Gus Mus, orang tambah dikenalkan kepada Rasulullah dan diharapkan bisa meneladani akhlak kenabian yang dicontohkan oleh Rasulullah
LADUNI.ID, Sumenep - Ketika memberikan pengajian di Pantai Salopeng, Desa Semaan, Kecamatan Dasuk, Sumenep Jawa Timur, KH. Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus menilai Maulid Nabi Muhammad SAW adalah bid'ah.
Menurut Pengasuh Pesantren Nurul Jadid, Bungbaruh, Kadur, Kabupaten Pamekasan ini, ketika manusia cinta kepada Nabi Muhammad, maka secara otomatis kesehariannyaa akan terpelihara dari kemaksiatan.
Ini sebagaimana diungkapkan oleh Tgk. Ahmad Yani An-Nisami, M. Pd salah seorang guru senior Dayah Jami’ah Al-Aziziyah (DJA) Batee Iliek Samalanga menyambut bulan Rabiul Awal kelahiran nabi Muhammad Saw, Kamis
- Ikatan Keluarga Besar Alumni Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah Kranji Paciran Lamongan mengadakan berbagai rangkaian Kegiatan dalam rangka Peringatan Haul Ke 70 KH. Musthofa dan Masyayikh Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah
Sementara itu mereka yang menyebutkan maulid nabi itu perbuatan bid'ah yang dilarang dalam syariat tentu saja belum mempunyai ilmu dan referensi yang kuat tentang perayaan maulid nabi Muhammad Saw, berikut penulis utarakan beberapa saja pendapat ulama dan nash tentang itu,
Helmy Faisal Zaini tentang meneladani Nabi Muhammad, menyebarkan Islam itu dengan cara yang ramah, bukan yang marah. Menurut dia, dengan meneladani dakwah Islam yang ramah itu, selama ini Indonesia telah mampu menjadi negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia.
Sebagian kelompok ada yang tidak merayakan maulid Nabi dengan alasan hal tersebut bid'ah. Bagaimana pendapat para ulama terkait perayaan Maulid Nabi SAW?
Namun tetap ada saja problema dan kontroversi seputaran maulid nabi, hal ini bukanlah merupakan wacana baru. Perdebatan yang sebenarnya hanya pada level luar dan metodenya
“Yang paling penting lagi yang dibawa Nabi Muhammad adalah peradaban, budaya, kemajuan. Puncaknya adalah kemanusiaan,” terang Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj.
Tidak dilarang merayakan maulid nabi dengan acara yang meriah tetapi ajaran yang diteladankan oleh Nabi Muhammad Saw jangan sampai tidak membekas di hati.
Sudah 500 tahun sejarah tradisi kultural NU di Bali tidak pernah terjadi gesekan dengan masyarakat Bali karena dapat seirama. Hingga sekarang Muslimat dan NU bisa mempertahankan kedamaian di Bali yang sudah lama terawat dengan baik ini.
Memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW, Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Madrasah Aliyah (MA) Roudlotup Ulum Mojoduwur, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur
Dengan apa kau mendapatkan kehormatan seperti ini? tanya mereka. Berkat penghormatan terhadap hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW,” jawab waliyullah tersebut
Tiba tiba beliau berseru….”ROSULULLOOH RAWUH”… dan di saat itu pula Romo KH. Rofi’usy Syan kapundut, mengikuti makhluk mulia yang sangat sangat dicintainya,
Melaksanakan maulid Nabi adalah hasil ijtihad sebagian ulama. Ijtihad bukan bid'ah. Sebab jika ijtihad ulama dikatakan bid'ah maka konsekuensinya semua ijtihad lainnya juga dihukumi bid'ah.
Terakhir Abi Muda menambahkan terima kasih banyak kepada seluruh elemen masyarakat atas terlaksanannya acara peringatan maulid akbar di kota Santri dengan sukses tanpa ada kendala dan hambatan
Sementara itu Humas IAI Al-Aziziyah Samalanga Dr. Tgk. Riandi Syafri, MA menyebutkan acara ini merupakan Intruksi Rektor dan berkat kerjasama semua pihak akhirnya terlaksana tanpa ada hambatan dan rintangan
Ini Harapan Rektor IAI Al-Aziziyah Samalanga dalam Peringatan Maulid Nabi
Akibat serangan bom bunuh diri 50 orang tewas saat merayakan Maulid Nabi Muhammad saw di Afghanistan
Menyaksikan dan mencermati peristiwa bom bunuh diri di Kabul Afghanistan pada Selasa, 20 November 2018 saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang menewaskan 50 orang lebih dan 80 korban luka-luka,
Masalah Bid'ah dan Maulid ini adalah masalah klasik. Al-Hafizh Jalaluddin as-Suyuthi (wafat 1505 M) sudah menulis khusus masalah ini dalam kitabnya الأمر بالإتباع و النهي عن الإبتداع Bahkan masalah Maulid ini Beliau juga membahasnya dalam kitab al-Hawi Li al-Fatawa, bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. adalah boleh,
Alhamdulillah, baru saja (20 Nopember 2018) anak-anak Madin Al-Ibriz Iru Nigeiyah, Kurwato, Sorong, Papua Barat, dapat mengekspresikan kecintaannya terhadap Kanjeng Nabi Muhammad SAW.
Panitia Hari Besar Islam Masjid (PHBI) Aljinan Gelar Hari Lahirnya Proklamator Hak Asasi Manusia Muhammad SAW di Masjid Al-Jinan Parit Bunga Baru Rt 02/01 di Desa Madu Sari. (20/11) Selasa Pagi.
Juru bicara Departemen Kesehatan Umum Wahid Majroh mengatakan, diperkirakan sedikitnya 50 orang tewas dan 83 lainnya luka-luka akibat kejadian tersebut
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jombang, Jawa Timur memberikan ijazah Shalawat Arbain di bulan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H. Pemberian ijazah ini terhitung sudah tiga kali, dan diperkirakan akan terus berlangsung di kesempatan-kesempatan lainnya.
Kini Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura kini mulai menggeliat, setelah bertahun-tahun sempat vakum.
Menteri Agama prihatin dengan fenomena tebar kebencian yang kini justru telah mulai mendera dan merasuk ke dalam tubuh sebagian saudara dengan berbagai kemasan.
Acara shalawat ini digelar dalam rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad. Kegiatan yang digeber di Lapangan Desa Kenongo Tulangan, Sidoarjo dihadiri ratusan jamaah hadir memadati lapangan desa tersebut.
As-Sayyid Ja’far bin Sayyid Hasan bin Sayyid Abdul Karim bin Sayyid Muhammad bin Sayyid Rasul Al-Barzanji adalah seorang ulama besar keturunan Nabi Muhammad Saw.
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengajak umat Islam, khususnya para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut untuk meneladan
Ratusan Personil Kodim 0106/Ateng, diantaranya TNI, Pegawai Negri Sipil (PNS) beserta Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXII memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan tema “Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1440 H/ 2018 M Sebagai Suri Tauladan Bagi Prajurit dan PNS TNI Yang Berjiwa Kesatria, Militan, Loyal, Profesional, Modern
Sejumlah enam puluh Pasukan Inti (Pasti) Pagar Nusa Kabupaten Pekalongan ikut ambil bagian dalam pengamanan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Alun-alun Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (22/11).
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) IAIN Pontianak, Kalimantan Barat mengajak Kesatuan Aksi Mahaiswa Muslim Indonesia (KAMMI) memperingati kelahiran Rasullulah dengan menggelar shalawat bersama. Kegiatan berlangsung di masjid kampus setempat, Jumat (23/11).
Bustanul Ma’rif menggelar maulid
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyerukan kembali isi ceramah agama Ustaz Abdul Somad (UAS) untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Subang di halaman Masjid Darussalam, Desa Mariuk, Kecamatan Tambakdahan, Ahad (25/11) malam.
Memperingati Maulid Nabi adalah salah satu bukti kecintaan kita kepada Nabi Muhammad Saw. Meskipun jarak kita dengan Nabi terpaut ribuan tahun, namun hal itu tidak mempengaruhi keimanan kita...
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengimbau masyarakat untuk menggelar peringatan Maulid Nabi secara besar-besaran. Alasannya, peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW itu mempunyai tujuan yang luar biasa. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Aminullah dalam sambutannya saat menghadiri peringatan Maulid Nabi M
Habib Umar bin Hud Alatas, saat peringatan maulid Nabi di kediamannya, Cipayung, Bogor, telah memotong 1.500 ekor kambing dan menanak tidak kurang dari 10 ton beras. Jumlah sebanyak itu mungkin bisa masuk Rekor Museum Indonesia (Muri).
IPB menggelar acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pada Jumat (23/11) lalu di Auditorium Abdul Muis Nasution, Kampus IPB Dramaga Bogor
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi adalah bentuk ungkapan rasa syukur kaum muslimin. "Sudah sepatutnya kita selaku umat Nabi Muhammad
Maka tidak mengherankan jika hasilnya pun sangat minim akan hal-hal ahsan/baik yang terlontar dari ucapan-ucapan pesan mereka layaknya seseorang yang meneruskan warisan para Nabi
Terdapat berbagai bentuk perayaan Maulid Nabi di beberapa Negara di seluruh dunia. Bagaimana keunikannya?
Yang harus diteladani bersama adalah tentang Akhlak atau perilaku sifat-sifat Nabi SAW, beliau seorang yang sangat cinta kepada tanah air (hubbul wathan minal iman), dakwah ulama NU itu merangkul bukan memukul, mengajak bukan saling mengejek.
Memperingati Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah salah satu bentuk jihad. Bagaimana bisa demikian?
Pada sisi lain, ada yang mengatakan bahwa istilah ini mengindikasikan ketidak sukaan terhadap bangsa Arab yang notabenenya adalah tempat lahirnya Agama Islam.
Rais 'Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar mengingatkan bahwa sekarang berita-berita hoaks sudah menguasai keadaan dan situasi. Saat ini banyak santri yang mudah menuduh Kiainya hanya berdasarkan berita hoaks yang didapat dari media sosial
Acara Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw dan Pelantikan PCNU Kota Denpasar dihadiri ribuan warga Nahdlyin Minggu pagi (9/12/2018), mereka antusias mengikuti rangkaian acara dari pagi hari hingga acara puncaknya malam hari.
"Cinta terhadap Ulama dan Kyai , cinta terhadap NU, Cinta dengan NKRI, cinta dengan Islam dan mengajak bersama-sama merawat Bangsa dan Negara yang artinya sekaligus menjaga Dinul Islam, yaitu Islam yang berhaluan aqidah Alussunnah wal Jama’ah Annahdliyah (Aswaja), karena beberapa tahun terakhir ini banyak kelompok yang mengaku Ahlussunah wal jama'ah namun tidak memahaminya secara utuh"
Tgk. Ahmad Yani, M. Pd selaku Humas DJA Batee Iliek menyebutkan perayaan maulid tahun ini dibandingkan setahun yang lalu sangat meriah. Terlebih tamu undangan dan lainnya
Ketua Komisariat PMII Politeknik Negeri Bali sahabat Zainuddin Abror menyampaikan dalam sambutannya bahwa PMII adalah organisasi mahasiswa yang berlandaskan pedoman Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Aswaja)
Abiya juga menceritakan undangan ceramah agama untuk masyarakat Blang Dalam sangat istimewa, sebab dirinya untuk beberapa malam termasuk malam ini (malam senin) tidak menerima undang dakwah, namun khusus Blang Dalam terpaksa memenuhinya.
Cicit Syekh Abdul Qadir al Jailani Hadiri Maulid Nabi JATMAN DKI. Bagaimana ceritanya?
Tokoh agamawan muda itu menyebutkan dengan momentum mengharapkan nilai-nilai maulid Rasulullah dapat diaplikasikan di lapangan dalam meneledani sifat-sifat beliau dalam kehidupan sehari-hari," katanya.[]
Tgk. Ridwan salah seorang alumni dayah tersebut mengatakan peringatan maulid juga di hiasi aneka acara lainnya termasuk ceramah agama
Ikatan Pemuda Masyarakat Makmur (IPMM) Banda Aceh menggelar acara maulid Nabi Muhammad SAW. Acara tersebut berlangsung di Asrama IMKB
Dandim 0106/Ateng-BM Letkol Inf Hendry Widodo di wakili Danramil 01/Bdr Kapten Elfin junaidi bersama Forkopimda Kabupaten Bener Meriah melaksanakan acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang bertempat di Menasah KMAP Desa Puja Mulia Kecamatan Bandar, Jum'at ( 18/01/19 ). Usai kegiatan tersebut Danramil mengatakan, tuju
Pesan itu disampaikan Ustadz Bukhari Abd.rahman saat berceramah di desa Sidodadi,Minggu (20/1/2019) malam. "Tgk Bukhari juga menambahkan, Nabi Muhammad Saw Adalah contoh bagi kita untuk menuju keselamatan,baik keluarga maupun sosial bermasyarakat yang merupakan Uswatun Hasanah para ummatnya dalam berbagai bidang".
Pondok Pesantren Modren Babun Najah yang terletak di Jalan Kebon Raja Gampong Doy Ulee Kareng Kota Banda Aceh, Kamis (24/01) memperingati maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Kampus Ponpes setempat.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Tgk. Muhammad Hendra Nurullah, MA yang merupakan guru senior dayah tersebut
Selanjutnya ia menambahkan acara maulid juga dihiasi dengan zikir yang dibawakan para santri dengan irama yang syahdu
Tokoh pendidikan asal Bireuen itu yang telah lama bermukim di negeri Paman Sam itu menyebutkan maulid akan dilaksanakan awal bulan Februari
Alumni dayah MUDI Samalanga itu berharap masyarakat Kembang Tanjung dan sekitarnya dapat hadir mengikuti ceramah agama tersebut
Acara ini insya allah akan dihadiri undangan yang datang dari berbagai state da kota di Amerika khussusnya bangsa aceh dan muslim indonesia,” lanjutnya
Alhamdulillah, perayaan kenduri maulid nabi berlangsung lancar dan masyarakat dari berbagai kalangan juga hadir baik pimpinan dayah, Bale pengajian
Acara yang dihadiri kurang lebih 200 orang ini berlangsung tertib dan lancar hingga berakhir dengan doa yang dibacakan oleh Habib Abdullah Al Idrus, pimpinan lembaga madrasah Al Idrus. Kemudian dilanjutkan dengan makan siang sekitar pukul 14.00 waktu Yaman
Kata Wali Kota, salah satu tujuan digelarnya Maulid Raya adalah dalam rangka menyantuni seluruh anak yatim di Banda Aceh. seluruhnya, anak yatim yang akan disantuni berjumlah 2500 orang dan akan disediakan
digelar Pemko Banda Aceh di Blang Padang, Rabu (6/2/2019) berlangsung meriah. Sedikitnya tamu yang menghadiri kegiatan ini tidak kurang dari 25.000 undangan. Maulid Raya ini dimulai denga
Dayah Raudhatus Sa’adah (DRS) Blang Dalam, Bandar Dua, Pidie Jaya akan menggelar kenduri peringatan Maulid Nabi Muhammad hari ini, Rabu
Dari kejauhan di bawah sinar ultaraviolet memancarkan the powernya menambah terang kawasan persawahan negeri Meurah Duek atau Meuruedu
Kegiatan ini untuk memotivitasi anak-anak di gampong kami. Sekarang ini kita lihat perkembangan media dan informasi membuat acara-acara keagamaan mulai pudar.
Majelis Ta’lim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau melanjutkan Maulid Nabi Muhammad 1440 Hijriah yang dilaksanakan keliling dari Masjid ke Masjid. Kali ini maulid tradisional itu berlangsung di Masjid Al-Islamiyah, Dusun Tanjak Dait, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Ahad, 10/2.
“Yang hadir selain masyarakat, juga mengundang tokoh agama, tokoh masyarakat, serta undangan lainnya termasuk dari luar Bandar Dua”
Acara Maulid di Masjid Emerald Bintaro Tanggerang Selatan (13/2/2019) semalam membludak dihadiri ribuan Jama'ah. Sebelumnya acara Maulid di Masjid Emereld Bintaro Rabu (6 Februari 2019) sempat dibubarkan paksa oleh Wahhabi, dengan mematikan AC, MIC dan Lampu Masjid, dengan alasan Bid'ah.
Terakhir Waled Kiran berharap dengan perigatan maulid nabi ini kita mampu merealisasikan dan meneladani akhlak baginda nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari.
alan Banda Aceh-Medan nampak sempat macet di kawasan Meugit Sagou, Bandar Dua, Pidie Jaya dipenuhi kendaraan baik roda dua dan empat, masyarakat silih berganti berdatangan dari berbagai kalangan baik ulama, pejabat dan tokoh agamawan serta masyarakat menghadiri kenduri maulid nabi Muhammad SAW.
Momentum maulid nabi Muhammad Saw ini kita mampu meneladani dan merealiasasikan akhlak beliau tentu saja dengan ilmu dan ta’lim di bawah panji TASTAFI (Tasawuf, Tauhid dan Fiqh) yang telah di programkan dan di jalankan oleh Abu MUDI. Semoga hari-hari kita dimanapun dan kasta apapun kita Tastafi mampu kita wujudkan untuk menjemput ridha ilahi,” pinta alumni Dayah MUDI Mesjid Raya Samalanga itu.
Penceramah asal Aceh, Tgk Fatahilah dari Alue Ie Puteh Aceh Utara. menjadi penceramah pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakan komunitas Aceh di Malaysia.
Umat Islam biasanya menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi dengan beragam tradisi dan budaya. Setidaknya di setiap acara peringatan tersebut, dibacalah kitab Maulid Nabi, seperti Al-Barzanji, Ad-Diba'i, Simtud Durar, Syaraful Anam, Ad-Dhiyaul Lami', dll.
Dalam melaksanakan perayaan maulid Nabi Muhammad SAW terdapat keutamaan dan hikmah yang bisa diambil oleh umat Islam sebagaimana diterangkan dalam kitab An-Ni’matul Kubra ‘alal ‘Alami fi Maulidi Sayyidi Waladi Adam karya Imam Ibnu Hajar Al-Haitami cetakan Maktabah Al-Haqiqat Istanbul, Turki pada halaman 5-7.
Habib Luthfi hanya tertawa sambil berkata "Wedus go ngormati Kanjeng Nabi kok melayu", kata Al Habib Luthfi dengan menggunakan bahasa Jawa. Artinya, Kambing untuk menghormati Nabi kok malah kabur,".
" Kemudian Ibn Mujahid menanyakan akan hal itu terhadap syaikh syibli dan ternyata syaikh syibli selalu mengamalkan apa yang diceritakan rasullah dalam mimpi Ibn Mujahid,"
Para Nabi Mengucapkan Selamat Menyambut Hari Kelahiran Rasulullah Saw
Kisah ini patut kita jadikan motivasi untuk menambah rasa cinta kita kepada Baginda Rosululloh SAW.
Salah satu akhlak Rasulullah SAW adalah membuat siapapun merasa nyaman berbicara dan bergaul dengan beliau
Nama Barzanji diambil dari nama pengarangnya, seorang sufi bernama Sayyid Ja’far bin Hasan bin Abdul Karim bin Muhammad Al Barzanji.
Maulid Nabi SAW diperingati dengan berbagai kegiatan pengajian di setiap daerah termasuk di Bali. Salah satunya diadakan oleh Pengurus Masjid Al Ikhlas Monang Maning, Denpasar (9/11) dengan mengundang KH. Agus Sunyoto yang juga adalah Ketua Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) PBNU.
Meskipun Kesultanan Butuni tidak lagi memerintah, kecintaan pada Sang Pembawa Petunjuk tetap hidup di dalam sanubari orang-orang di tanah Buton.
Dalam kitab Al-Wasa'il fi Syarhi As-Syama'il dijelaskan bahwa jika dalam rumah, masjid, atau suatu kampung dibacakan kitab Maulid Nabi SAW, maka malaikat akan mengelilingi rumah, masjid, dan kampung tersebut dan memohonkan ampun atas dosa semua penghuninya.
LADUNI.ID | BADUNG, BALI Aktivis Muda Nahdlatul Ulama (NU), Muhammad Al-Fayyadl menjelaskan keutamaAn Ummat Nabi Muhammad Saw. Menurut Gus Fayyadl - sapaan akrab Cucu Pengarang Shalawat Nahdliyah, Ummatnya Nabi Muhammad adalah Ummat yang terbaik sepanjang sejarah.
LADUNI.ID | BALI Perayaan Maulid Nabi SAW yang diadakan di Masjid Thoriqussalam Sanur Kauh (12/11), Mendatangkan KH. Agoes Ali Masyhuri, Pengasuh Pondok Pesantren Progresive Bumi Sholawat Sidoarjo. Dalam kesempatan malam itu Gus Ali, begitu beliau akrab dipanggil, mengatakan bahwa orang yang istiqomah membaca Sholawat dapat dipastikan hidupnya lebih bahagia dan barokah.
“Jikalau seseorang bertambah ilmunya dan luas cakrawala pemikiran serta sudut pandangnya, maka ia akan sedikit menyalahkan orang lain”
PBNU Helmy Faishal menilai, pernyataan Sukmawati Soekarnoputri yang membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno.
Adapula panjang jimat, kirab budaya, dan dilanjut hingga malam puncak yang diisi dengan pengajian akbar yang diisi oleh Habib Luthfi bin Yahya
Ada pemandangan unik di Beijing. Pasalnya, ratusan Muslim, baik pria maupun wanita, dari etnis Hui di China merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Nandouya, Beijing, Sabtu lalu.
Maulid Nabi itu boleh dikatakan Maulid boleh juga dikatakan Maulud
Anak-anak rela menyisihkan uang sakunya demi kecintaanya pada Baginda Nabi Muhammad SAW, dengan cara merayakan Maulid Nabi
Hidayah itu bisa datang kepada siapa saja, dan lewat siapa saja. Kalau Allah sudah berkehendak: kun fayakun!
LADUNI.ID | BALI Bupati Badung Giri Prasta membuka peluang kepada majelis atau taklim untuk membuka toko muslim. "Kami ingin ada kelompok, majelis-majelis, taklim yang menjualkan surban, peci, jilbab
Ini adalah lirik qosidah burdah karangan Syaikh Imam Al Bushiri yang memiliki banyak manfaat dan keutamaan
Di antara karomah Abah Guru Sekumpul adalah ketika suara beliau terdengar hingga ke atas langit. Begini kisahnya.
Majelis Maulid Wat Ta'lim Riyadlul Jannah Malang Jawa Timur
Bulan maulid Baginda Nabi SAW., bulan ngaji naskah-naskah Para Wali Songo keturunan Baginda Nabi SAW., pewaris ilmu Baginda Nabi SAW. untuk Islam Nusantara sebagai rahmatan lil-'alamin
Malam kelahiran Nabi adalah malam yang bertaburan cahaya yang memancar dari langit biru bening. Syaikh Al-Barzanji menyenandungkan kidung-kidung Madah dan puisi-puisi Na’tiyah menyambut kelahiran sang Nabi, sang calon pemimpin dunia itu.
Itulah petikan pidato yang didengungkan oleh Presiden Pertama Negara Kesatuan Republik Indonesia, Ir. Soekarno mengenai bagaimana seharusnya kita merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Sesungguhnya aku tidak diutus menjadi tukang laknat, akan tetapi aku diutus untuk mengajak kebaikan dan rahmat. Ya Allah berilah petunjuk kepada kaumku karena sesungguhnya mereka belum tahu
Bulan Maulid, ingat pesan satu naskah Islam Nusantara ini dari tahun 1730-an: “Jangan sekali-kali membunuh warisan para Wali Songo keturunan Baginda Nabi SAW., dan pelanjut ilmunya Baginda Nabi untuk Islam Nusantara Berkemajuan”.
Nama Sayyidah Fatimah diberi julukan “Azzahra Albatul”. Puteri terakhir Baginda Nabi SAW dan Sayyidah Khadijah Alkubro RA. Tentang pilihan nama ini Baginda Nabi SAW.
Suatu hari, ada seorang jamaah beserta saudara-saudaranya berada dalam keadaan tidak tahu apa itu mengaji, pengajian, maulid dan lain-lain. Lantas, mereka datang menemui Ustadzah Aliyah mengabarkan bahwa ibunya telah meninggal dunia.
Mendengar nama itu dari Abah Kyai Sahal, saya kemudian teringat kitab Manaqib Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani yaitu kitab Al-Lujainuddani yang pernah diijazahkan Abah Kyai Sahal pada suatu kesempatan.
Nak, teruskan pengajian kalian, maulid kalian, kegiatan kalian bersama orang yang sanadnya langsung ke Rasulullah. Karena ibu sudah merasakan indahnya dan nikmatnya dijemput Rasulullah.
Masyhur diketahui, bahwa Habib Umar bin Hafidz memiliki kebiasaan untuk memperbanyak shalawat pada bulan Rabiul Awal. Bahkan beliau memiliki amalan shalawat yang dibaca selama satu bulan penuh selama Rabiul Awal.
Al-Musthofa Muhammad, adalah anugerah terbesar untuk alam semesta, untuk jin dan manusia. Muhammad, putera Abdullah terlahir menjadi manusia agung, manusia mulia, manusia suci, manusia yang ma'shum dan manusia istimewa
Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan perayaan yang ditunggu-tunggu oleh umat Islam yang berfaham Ahlussunnah wal Jamaah, sebab di dalam Maulid mengandung banyak keistimewaan, fadhilah dan keberkahan
Pada suatu hari, KH Abdul Hamid Pasuruan mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan mengundang para masyayikh
Memperbaiki kualitas umat Islam dan bangsa Indonesia dilakukan dengan perbaikan segi batiniah dan perbaikan segi lahiriah.
Bagi umat Muslim yang menganut paham Ahlussunnah wal Jamaah, peringatan maulid Nabi merupakan tradisi yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya. Salah satu bacaan maulid yang populer di Indonesia adalah Maulid Simthud Durar, karya Habib Ali bin Muhammad bin Husain Al-Habsyi.
Saya perlu loading lama soal ini. Harapannya agar umat ini tidak berbuat bid’ah karena Nabi pun diancam dengan siksa jika berbuat bidah.
Seandainya Rasulullah SAW lahir di waktu yang telah disebutkan di awal, seperti bulan Ramadhan, atau hari Jumat yang mana waktu-waktu tersebut sudah dianggap mulia oleh orang-orang, bisa jadi nanti orang akan mengira bahwa kemuliaan Rasulullah karena lahir di waktu tersebut. Padahal tidak.
Raja Al-Mudhaffar merupakan seorang raja alim dan adil yang berkuasa di Irbil (sekarang Baghdad) Irak. Beliau disebut-sebut sebagai pemilik ide perayaan Maulid Nabi pertama pada 12 Rabiul Awal, sebagaimana dikabarkan oleh Ibn Khallikan dalam kitab Wafayatul A'yan wa Anbau Abnaiz Zaman .
Imam As-Suyuthi menginformasikan kepada kita bahwa penguasa Irbil, sebuah kota yang terletak di negara Irak bagian utara, Raja Al-Muzhaffar Abu Sa’id Kaukibri, adalah orang pertama yang menyelenggarakan peringatan kelahiran nabi secara megah dan besar-besaran.
Bulan Rabiul Awal merupakan bulan perayaan maulid Nabi. Peringatan ini adalah tradisi yang sudah dilakukan oleh orang-orang di Nusantara
Bersamaan dengan peristiwa yang amat menggoncangkan, disertai hiruk pikuknya penduduk Makkah karena dikejutkan oleh datangnya pasukan yang amat besar, lahirlah seorang bayi yang nantinya menjadi pemimpin dunia yang didambakan.
Suatu ketika, saat Kiai As’ad Syamsul Arifin muda tengah pergi ke sebuah acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama sang guru, dalam perjalanan beliau mendapati sang guru merasa bahagia dan sesekali tersenyum kecil
Pada dasarnya, manusia itu homo festivus, makhluk festival. Suka merayakan ini itu, biasanya terkait masa lampau yang diseret ke masa kini, tak perlu saya sebutkan jenisnya
Menurut sumber-sumber sejarah Islam, ketika kehamilan Sayyidah Aminah mencapai bulan kesembilan dan momen kelahiran Nabi Muhammad SAW semakin dekat, Allah SWT mulai melimpahkan berbagai anugerah sejak awal bulan hingga malam ke-12 Rabiul Awal, malam kelahiran Al-Musthafa, Muhammad SAW.
Begitu mulianya Nabi Muhammad SAW, sehingga sebagian ulama menganggap bahwa malam kelahirannya adalah malam yang mulia setara dengan malam Lailatul Qadar
Maulid Barzanji adalah kitab yang berisi tentang kisah perjalanan Rasulullah SAW, puji-pujian terhadap Rasulullah SAW, dan do'a-do'a. Maulid Barzanji merupakan salah satu kitab yang populer di kalangan umat Islam, karena kitab ini tidak hanya dibaca ketika perayaan Maulid Rasulullah SAW, namun kitab ini juga dibaca setaip malam jum'at atau malam senin oleh masyarakat
Salah satu pujian yang dilantunkan ketika pelaksanaan maulid Rasulullah SAW adalah Maulid Ad-Diba'i atau yang lebih populer dengan nama Maulid Diba'. Maulid Diba’ merupakan salah satu kitab maulid yang dibaca dalam rangka meneladani perjalanan Rasulullah SAW sekaligus bershalawat kepadanya.
Perayaan maulid tidak hanya menjadi perayaan yang sifatnya seremonial, ajang gengsi dan ajang perbaikan gizi atau ‘makan-makan’ saja. Akan tetapi, perayaan maulid harus dijadikan momentum untuk membangkitkan kembali semangat dan kecintaan kita kepada baginda Muhammad SAW.
Perayaan maulid Nabi merupakan bentuk rasa cinta kepada Nabi. Ekspresi kecintaan dapat diwujudkan dengan berbagai hal, salah satunya adalah mensyukuri kelahiran Nabi Saw. dengan memanjatkan doa dan shalawat demi mengharap berkah dan syafaatnya.
Salah satu kitab yang dibaca ketika pelaksanaan maulid Nabi SAW adalah Maulid Simtudduror atau yang lebih populer di kalangan masyarakat dengan sebutan Maulid Habsyi yang merujuk kepada nama pengarangnya yaitu Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi. Nama asli kitab maulid ini adalah Simtudduror fi Akhbar Maulid Khairil Basyar min Akhlaqi wa Aushaafi wa Siyar
Menurut Habib Mundzir Al-Musawa, Maulid Ad-Dliyaul Lami’ ditulis pada tahun 1994 di Kota Syihir, dekat Mukalla, Hadramaut. Maulid ini ditulis oleh Habib Umar bin Hafidz pada saat dini hari dan rampungnya pada saat sebelum akhir sepertiga malam terakhir.
Ada kebanggaan tersendiri ketika menyebut Nahdlatul Ulama. Guru-guruku adalah orang-orang Nahdliyin. Meskipun mereka tidak masuk dalam struktural kepengurusan NU, tetapi tradisi, tindak tanduk, atau perangainya tersirat nilai-nilai yang disemai oleh NU itu sendiri.
Tradisi menyambut kelahiran nabi Muhammad Saw disebut juga Maulid Nabi Muhammad. Tradisi tersebut mulai ada pada tahun kedua hijriah. Catatan tersebut merujuk pada Nuruddin Ali dalam kitabnya Wafa’ul Wafa bi Akhbar Darul Mustafa.
Dia-lah yang memberi rahmat (yushalli) kepadamu dan malaikat-Nya (memohon ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang), dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.
Sesungguhnya perayaan peringatan Maulid Nabi SAW merupakan ekspresi atau ungkapan rasa bahagia dan senang kepada Nabi Al-Musthofa (nabi pilihan), dan bahwa kelahirannya membawa keberkahan dan manfaat yang besar, bahkan kepada orang kafir (Abu Lahab).
Salah satu kitab Maulid Nabi yang bisa jadi menjadi inspirasi ditulisnya berbagai kitab maulid belakangan ini, tidak lain adalah Maulid Syaraful Anam.
Barang siapa yang mengikuti petunjuk dari Nabi s.a.w. berarti ia mengikuti petunjuk dari Allah s.w.t.. Memperhatikan kenyataan ini, dengan mudah akan menimbulkan suatu keyakinan yang kuat, bahwa al-sunnah dan al-Qur’an tidak bisa diceraipisahkan.
"Wahai orang Yaman, masuklah ke Surga Allah" dan orang-orang bertanya: "Mengapa orang Yaman masuk Surga?" kemudian dijawab: karena mereka sering membaca Surat Al-Fatihah.
Bulan Rabiul Awal, merupakan bulan ketiga dalam kalender Hijriah, memiliki tempat istimewa dalam sejarah Islam. Sebagai bulan yang diwarnai dengan peristiwa-peristiwa bersejarah yang memengaruhi peradaban Islam dan dunia secara luas, Rabiul Awal sering dipandang sebagai salah satu bulan yang sarat makna spiritual dan historis.
Perayaan Maulid merupakan ekspresi cinta yang tulus dari umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW. Dari sisi hukum, tidak perlu ada keraguan karena dalil-dalil yang mendukung perayaan ini sangat jelas tercantum dalam Al-Qur'an dan Hadis.
Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Ya Rabbi Shalli ala Muhammad) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia
Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Inna Fatahna laka Fathan Mubina) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Ya Rasulallah Salamun alaika) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Dalam pidatonya, Presiden Soekarno mengungkapkan kekagumannya terhadap Nabi Muhammad SAW dan ajarannya. Ia juga menekankan pentingnya kehadiran seorang pemimpin besar di setiap zaman.
Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Alhamdulillahi Qawiyyil Ghalib) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Qila Wuha Adam) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Yubatsu min Tihamah) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Tsumma Aruddahu minal Arsyi) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Shalatullah Ma Lahat Kawakib) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Fasubhana Man Khassahu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Awwaluma Nastaftihu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Alhaditsul Awwal) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Alhaditsus Tsani) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Fayaqulul Haqqu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Ahdiru Qulubakum) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Fahtazzal Arsyu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Ya Nabi Salam Alaika) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Wawulida Shallallahu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Qila Man Yakfulu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Tsumma A’radha ‘Anhu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Fabainama Huwa) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Faqalatil Malaikati) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Fabainamal Habib) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Falamma Raathu) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Wakana Shallallahu Alaihi) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Wa Qila li Ba’dihim) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Wama ‘Asa An Yuqala) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Ya Badratimmin Hazakulla Kamali) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia:
Laduni.ID, Jakarta - Berikut teks terjemah Maulid Diba’ (Alhamdulillahi Rabbil Alamin) yang banyak dibaca oleh kaum muslim Indonesia: