Memuliakan Para Pahlawan adalah Ajaran Islam

Kita tidak boleh melupakan jasa para pahlawan. Setidaknya, menyempatkan waktu selalu mengirimkan doa kepada mereka. Semoga Allah SWT memuliakan orang-orang yang telah berjasa besar untuk kebaikan bangsa dan negara Indonesia, dan seluruh umat Islam secara umum.

Seputar Peristiwa Perang Badar

Perang Badar terjadi pada tanggal 17 Ramadhan tahun ke-2 Hijriyah atau bertepatan dengan tanggal 13 Maret 624 Masehi. Perang Badar juga terjadi pada tahun pertama umat Islam diwajibkan puasa pada bulan Ramadhan.

Peristiwa-Peristiwa Besar yang Bersejarah di Bulan Ramadhan

Peristiwa-peristiwa besar dan bersejarah yang terjadi di bulan Ramadhan menunjukkan bahwa Islam sangat menjunjung tinggi kebenaran, dan bahwa slogan puasa yang diwajibkan di bulan Ramadhan itu tidak lain menyiratkan makna kekuatan, jihad dan kerja.

Para Ahlul Badar dalam Peristiwa Perang Badar 17 Ramadhan

"Betapa banyak golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang banyak dengan izin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS. Al-Baqarah: 249)

Sirah Sahabat Nabi Muhammad SAW

Dalam perang Uhud, ketika pasukan muslim porak poranda karena sebagian besar pemanah meninggalkan posnya, seorang sahabat melihat Hamzah didekat sebuah pohon sedang berdoa: "Aku adalah singa Allah dan singa Rasul-Nya

Suara Genderang Perang Badar Masih Terdengar Hingga Kini

Disaat Abuya Sayyid Muhammad Bin Alawi Al Maliki menceritakan tentang kisah pengalaman pribadi beliau saat muda. Dimana kala itu, beliau sering diajak oleh abahnya, yakni Sayyid Alawi bin Abbas al-Maliki berziarah ke Madinah yakni ke makam Baginda Rasulullah SAW.

Ketika Malaikat Ikut Bertempur dalam Perang Badar

Dalam Kitab Ar-Rahiq Al-Makhtum Syaikh Shafiyyurrahman Al-Mubarakfuri menulis bahwa Perang Badar terjadi di tanggal 17 Ramadhan tahun 2 Hijriyah. Kala itu, pasukan Muslim yang berjumlah 313 orang harus menghadapi  sekitar 1000 pasukan Quraisy dengan persenjataan lengkap.

17 Ramadhan Mengenang Wafatnya Sayyidina Ali bin Abi Thalib

Sayyidina Ali bin Abi Thalib karramallaahu wajhah, lahir sekitar hari Selasa 13 Rajab 23 SH / 599 M di Mekkah, 21 tahun sebelum hijrah dan wafat pada hari Ahad, 17 Ramadhan 40 H / 24 Januari 661 M.

Menampilkan 1 - 10 dari 54