Nyai Rodliyyah dikenal sebagai sosok perempuan tangguh dan istri yang luar biasa. Bagaimana kisahnya?
KH. Achmad Djazuli Utsman lahir tepatnya tanggal 16 Mei 1900 M di Ploso, dengan nama kecilnya Mas'ud. Ia adalah anak Raden Mas M. Utsman panggilannya Pak Naib, seorang Onder Distrik (penghulu kecamatan).
Pada 1 Januari 1925, KH. A. Djazuli Usman mendirikan sebuah madrasah dan pondok pesantren. Ia memanfaatkan serambi Masjid untuk kegiatan belajar mengajar para santri. Tanpa terasa santri yang belajar dengan KH. A.Djazuli membengkak menjadi 100 orang.
Pesantren Daarusy Syifa Kudus berada di Ds. Ploso RT 01 / 02 No. 165 Kecamatan Jati, Kab. Kudus, Jawa Tengah
Pada tahun 2018, ditemukan semacam benda yang berbentuk nisan di Ndalem (kediaman) Gus Miek Ploso Mojo Kediri yang terpendam cukup lama. Disitu bertuliskan “makam Kyai Hamim Jazuli Gus Miek.” berdoalah meminta hanya kepada Allah.”
Banyak yang mengatakan, bahwa beliau adalah putra yang paling mirip dengan Ayahandanya, Kiai Ahmad Djazuli Usman. Ayah Kiai Fu'ad adalah pendiri Pesantren Al Falah Ploso Mojo Kediri.
KH. Fuad Mun’im Dzajuli adalah pendiri Pondok Pesantren Nurul Falah Ploso. Beliau juga merupakan Ulama NU.
Ceritanya, Pak Adnan mempunyai keponakan yang sampai berusia 9 tahun belum bisa jalan. Semua upaya sudah dilakukan, entah berkonsultasi ke dokter, tabib, atau kyai. Tetapi, Pak Adnan belum bertemu dengan Kyai Hamin Tohari Djazuli atau Gus Miek, meminta doanya beliau untuk kesembuhan keponakannya. Karena memang susah mencari Gus Miek.
Saat wafatnya Kyai Romli, Peterongan, Jombang Jawa Timur, Mursyid Thoreqot Qodariyah, Gus Miek masih berusia 9 tahun. Hari itu datang utusan keluarga Kyai Romli dari Peterongan ke Ploso untuk menyampaikan kabar wafatnya Kyai Romli ke kediaman Kyai Ahmad Djazuli Usman.
"Yang mengantarkan kita masuk ke surga itu bukan amal perbuatan kita. Kita semua masuk ke dalam surga Nya Allah kelak, itu lantaran mendapat anugerah dari Allah dan mendapat rahmat dari Allah,
Sesuai dengan nama beliau, Mbah Yai Din adalah perhiasannya agama. Putra kinasih Kiai Djazuli dan Nyai Rodliyah, orang tuanya. Putra tertua kiai Djazuli yang hidup hingga dewasa. Pengatur ritme Pesantren Al Falah Ploso Kediri, pengayom bagi adik-adiknya. Kiai Huda, Kiai Hamim (Gus Miek), Kiai Fu'ad, Kiai Munif dan Nyai Lailatul Badriyah.
Pesantren Nurul Huda Desa Plosorejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen Jawa Tengah
KH. Mas’ud yang kemudian dikenal dengan KH. Ahmad Djazuli Utsman ini merupakan sosok yang sangat haus akan ilmu, sejak kecil beliau tak pernah Lelah untuk belajar.
KH. Muhammad 'Abdurrahman Al Kautsar (Gus Kautsar) adalah ulama muda kharismatik dari ploso Kediri, beliau juga pengasuh pesantren Al Falah Ploso Kediri.
Pesantren Yambu'ul Qur'an Kediri merupakan lembaga pendidikan nonformal dibawah naungan Yayasan Yambu'ul Qur'an Kediri yang berorientasi pada integrasi sains dan takhasus hifdhil Qur'an (Menghafal Qur'an) serta pendidikan diniyah salafiyyah terpadu untuk membentuk santri berkarakter Qur'ani, Amali, dan Cerdas dalam bidang agama dan sains.