Bagaimana hukumnya sandiwara dengan propaganda Islam?. Boleh ataukah tidak ?.
Ini adalah rangkuman tausyiah Habib Ali Al-Jufri di Al-Fachriyah, Tangerang
Pada tahun 1939 menjelang Perang Dunia II, penerbit Harcout, Brace and Company di Amerika Serikat menyebarkan publikasi berjudul The Fine Art of Propaganda yang mencantumkan apa yang dikenal sampai sekarang The Devices of Propaganda (Muslihat Propaganda) yang terdiri dari tujuh jenis sebagai berikut:
The devices of propaganda atau muslihat propaganda itu meskipun ditampilkan hampir puluhan tahun lalu, namun sampai sekarang masih menjadi bahan kajian dan banyak tercantum dalam berbagai literatur, karena pada kenyataannya memang banyak yang mempraktikkannya (Onong Uchjana Effendy, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, hal 67-68)
Kali ini saya akan mengulas perihal "propaganda". Ia bisa positif dan bisa negatif. Propaganda itu sejenis ajakan tapi dengan penekanan, strategi, dan tujuan khusus. Jika ia bersifat negatif, sebenarnya levelnya masih di bawah hoaks, tapi dampaknya bisa lebih parah.
Terus terang saya bosan membaca pernyataan-pernyataan "mantan" anggota HTI yang nampaknya belum bisa move-on dari organisasinya yang pernah berhasil mengantongi izin dari lembaga negara yang disebutnya bagian dari sistem Thoghut, yakni Kemenkumham.
“Saya bertanya pada Anda, untuk apa NATO dipertahankan bahkan diperluas? Bukankah Rusia bukan musuh AS?"