Pendidikan yang diberikan KH. Ma’shum Lasem kepada Kyai Ahmad Syakir ini benar-benar merupakan tempaan yang kuat, agar kelak beliau mampu melanjutkan perjuangan ayahandanya ketika sudah dewasa.
KH. Bisri Mustofa Beliau lahir pada tahun 1915 M atau bertepatan dengan 1334 H di Kampung Sawahan, Rembang, Jawa Tengah.
KH. Maimoen Zubair adalah putra pertama dari KH. Zubair. Dilahirkan di Karang Mangu Sarang hari Kamis Legi bulan Sya'ban tahun 1347 H atau 1348 H atau 28 Oktober 1928.
Pondok Pesantren Al-Anwar merupakan pondok murni yang dirintis oleh Syaikhina KH. Maimoen Zubair, bukan merupakan pondok peninggalan atau warisan.
Pada tahun 1850, bermula dari sebuah pengajian monolog di sebuah surau (musholla) yang dipimpin oleh seorang tokoh yang sangat kharismatik
Pesantren Alhamdulillah didirikan oleh KH. Ahmad Syahid bin Sholihun. Beliau masyhur karena beliau selalu mengucapkan “Alhamdulillah,”
SMK Ma'arif Pasinaunan Agung adalah sekolah tingkat tinggi dengan berbagai jurusan yang siap menyiapkan tenaga terampil untuk bekerja atau wirausaha.
SMK NU Pamotan Rembang adalah sekolah lanjutan jurusan yang berafiliasi dengan Lembaga Pendidikan Ma'arif
SMA Al Yaqin didirikan pada tahun 1991 oleh Bapak Ahmad Hamim Madjdi dan di bawah Yayasan Kesejahteraan Insan
Pondok Pesantren Kauman resmi didirikan pada bulan suci Ramadhan, tepatnya tanggal 27 Ramadhan 1424 H, atau 21 Nopember 2003 M.
MA Al Anwar 2 Dukuh Gondanrojo, Desa Kalipang, Kec. Sarang, Kab. Rembang, Prov. Jawa Tengah
SMK Al_Mubaarok adalah sekolah Swasta yang letaknya berada di Jalan Blora Km 4 Rembang yang kini perkembanganya semakin pesat dan mulai jadi sekolah favorit untuk kalangan sekolah SMK swasta.
SMK Ma’arif Pasinaunan Agung adalah sekolah tingkat tinggi dengan berbagai jurusan yang siap menyiapkan tenaga terampil untuk bekerja atau wirausaha
SMK Annuroniyah adalah lembaga pendidikan tingkat kejuruan yang berada di JL. Raya Rembang - Blora KM. 14 Sulang, Kemadu, Kec. Sulang, Kab. Rembang.
Pondok Pesantren Nur-Ihsan Desa Pranti Rt 01 Rw 01 Kec. Sulang Kab. Rembang Jawa Tengah
Pondok Pesantren Mubtaghal Mujtahidin (MTM) adalah pondok tua yang berdiri tahun 1912 oleh Syaikhina Dimyathi
SMK Walisongo Rembang adalah lembaga pendidikan swasta kejuruan setara SMA dibawah Yayasan Walisongo Rembang
SMK Umar Fatah Rembang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Kesejahteraan Islam Umar Fatah yang berdiri pada tahun 2005.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Avicenna, yang berdiri sejak 2012 di bawah naungan yayasan Ma'arif NU Lasem
Aksi bully murid terhadap guru atau pendidik menjadi keprihatinan kalangan pengasuh pesantren, bahkan beberapa waktu yang lalu muncul di Kendal Jawa Tengah bentrok antara guru dan murid meski disinyalir hanya sekedar bergurau.
Rencana Program Santri Goes to Papua ke depan bisa berjalan dengan baik dan bisa menghasilkan ustadz-ustadz asli Papua yang berhaluan Ahlussunnah wal Jamaah
Rangkaian kegiatan mereka, jelas merupakan sebuah upaya belajar dalam memecahkan beragam permasalahan yang dihadapinya (complex problem solving) dalam lingkungan yang baru dan benar-benar mandiri.
KH. Ma’shum Ahmad adalah sosok kiai yang alim dan kharismatik. Pendiri pondok pesantren Al-Hidayah ini lahir di Lasem, Rembang, Jawa Tengah.
Makam Ki Ageng Panohan Rembang Jawa Tengah
Makam Syech Muhammad Syahruddin berada di Desa Plawangan, Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Pesantren Raudlatun Nasyiin Ash-Shidiqiyyah di Desa Dadapan RT 01 RW 02 kecamatan Sedan Kabupaten Rembang.
KH M Cholil Bisri Rembang pernah memberikan ijazah agar mendapat tempat di surga. Berikut ini adalah ijazah dari KH M. Cholil Bisri Rembang.
Biografi Gus Baha Ulama Nahdlatul Ulama Rembang Jawa Tengah
KH. Abdullah Ubab MZ Ulama Nahdlatul Ulama Rembang Jawa Tengah
KH. Muhammad Najih Maimoen Ulama Nahdlatul Ulama Rembang Jawa Tengah
Syekh Masduqi Al-Lasimy Ulama Nahdlatul Ulama Lasem Rembang Jawa Tengah
Pandemi virus corona atau Covid-19 yang hingga kini belum kunjung menemukan titik penyelesaian, maka tradisi Kupatan di Rembang, Jawa Tengah ditiadakan.
KH. Zubair juga merupakan bagian terpenting dari para kyai NU, khususnya wilayah Rembang dan Jawa Tengah. Beliau senantiasa setia dengan bangsanya. Menurut Ulum, sang kiai senantiasa menanamkan rasa cinta Tanah Air kepada keluarga dan murid-muridnya. Semangat “Hubbul wathan minal iman” tersebut kemudian diwarisi oleh putranya, KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen.
Pondok Pesantren Al Hidayat Lasem Rembang didirikan oleh ulama kharismatik, KH. Maksum, atau yang lebih dikenal sebagai Mbah Maksum, pada tahun 1334 H/1916 M.
Jika ada pertanyaan siapa warga Kabupaten Rembang yang layak dijuluki Raja Tato? Maka...
Gus Wafi memulai pendidikannya dengan belajar langsung kepada sang ayah dan para guru di Madrasah Ghozaliyyah Syafi'iyyah. Wafi kecil tumbuh dengan budi pekerti yang baik dan memiliki kepedulian keilmuan yang tinggi.
Biografi Gus Baha Ulama Nahdlatul Ulama Rembang Jawa Tengah
KH. Maimoen Zubair adalah putra pertama dari KH. Zubair. Dilahirkan di Karang Mangu Sarang hari Kamis Legi bulan Sya'ban tahun 1347 H atau 1348 H atau 28 Oktober 1928.
Pernah pada suatu malam Idul Fitri, Syaikhona Maimoen Zubair sama sekali tidak mempunyai beras untuk digunakan sebagai zakat fitrah dan bahkan tidak mempunyai uang sedikit pun untuk membeli sekedar untuk jajan Idul Fitri, sedangkan waktu itu putra-putri beliau masih kecil-kecil.
Mbah Ma’shum (Mbah Shum) Lasem lahir pada tahun 1870 merupakan salah seorang pendiri Jam’iyyah NU bersama Kyai Hasyim Asy’ari dan para Kyai lain pada tahun 1926. Setelah Indonesia merdeka, beliau pernah menjadi anggota Konstituante (sekarang MPR).
Gus Yahya masuk dalam peringkat 19 dalam daftar 500 tokoh muslim paling berpengaruh dunia 2023 yang dirilis The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC).
Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri dan Pondok Pesantren Sarang, Rembang merupakan dua diantara banyaknya pesantren besar di Indonesia yang telah melahirkan banyak tokoh-tokoh penyebar agama Islam
Dr. KH. Abdul Ghafur Maimoen, MA Ulama Nahdlatul Ulama Rembang Jawa Tengah
Alkisah Pada saat usia 20-an, KH. Imam Yahya Mahrus Lirboyo sering diajak KH. Mahrus Aly untuk Nderekke kemanapun beliau pergi.
Syekh KH. Masduqi Al-Lasimy lahir di Desa Soditan, kecamatan Lasem, Rembang, Jawa Tengah sekitar tahun 1908 M. Beliau merupakan anak dari pasangan KH. Sulaiman dengan Nyai Hj. Khadijah (Qolmini).
KH. Maimoen Zubair selalu menjadi rujukan terkait permasalahan agama, selain itu peran beliau dalam keluarga dan pendidikan berhasil membentuk generasi penerus yang memiliki akhlak mulia
Pesantren Nurul Mustofa, Bonang, Lasem, Rembang Jawa Tengah
Surat Edaran Menteri Agama Nomor SE. 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara yang mengatur tentang penggunaan toa di masjid
Nyai Hj. Fahimah Maimoen beliau adalah istri ulama besar KH. Maimoen Zubair Rembang, dan memiliki beberapa putera yang telah menjadi ulama
Nyai Hj. Masthi'ah Maimoen beliau adalah istri dari KH. Maimoen Zubair ulama besar dari Rembang. Nyai Hj. Masthi'ah Maimoen juga menjadi salah satu pengasuh di pesantren Al Anwar Sarang Rembang.
KH. Baidlowi Lasem beliau adalah ulama besar dari Lasem Rembang, ketua pertama JATMAN pada tahun 1957, dan pengasuh pesantren Al-Wahdah Lasem Rembang
KH. Umar Bin Harun Sarang beliau adalah ulama kharismatik dari Rembang dan salah satu pengasuh pesantren Ma’hadul ‘Ulum Asy-Syari’yyah (MUS), Sarang, Rembang.
KH. M Faqih Imam Sarang lahir pada tahun 1950 M bertepatan dengan keberangkatan KH. Abdurrohim Ahmad dan Syaikhina Maemoen Zubair ke tanah suci. Putra dari pasangan KH. Imam Kholil dan Nyai Hj. Robi'ah Adawiyah ini memiliki nama lengkap Muhammad Faqih Imam.
KH. Baidlowi Lasem lahir di Lasem, Rembang Jawa Tengah pada 12 Syawal 1297 H atau 17 September 1880. Beliau adalah pengasuh pesantren Al Wahdah, Mursid Tarekat, dan Rais JATMAN.
Biografi KH. Kholil Kasingan beliau adalah ulama besar dari Rembang yang memiliki murid banyak karena keilmuannya
KH. Ghozali bin Lanah beliau adalah ulama besar dari Rembang dan pendiri pesantren MIS Rembang.
KH. Fathurrahman bin Ghozali beliau adalah ulama kharismatik dari Rembang, pengasuh pesantren, dan wafat di Ma'la Mekkah.
KH. Abdurrahim bin Ahmad beliau adalah ulama kharismatik dari Sarang, Rembang dan merupakan pengasuh pesantren Ma’hadul ‘Ulum asy-Syar’iyyah (PP. MUS) Sarang, Rembang
Kedua anak tersebut merupakan hasil dari program Santri Goes To Papua di bawah Yayasan Dakwah Islam Ahlussunnah wal jamaah yang pada tahun 2022 sudah memasuki tahun ke-7
KH. M. Cholil Bisri beliau adalah seorang ulama besar dan politisi dari Rembang. KH. M. Cholil Bisri juga dikenal pengasuh pesantren Roudlatut Thalibin, Rembang.
KH. Ahmad Syakir beliau adalah ulama kharismatik dari Lasem Rembang. Beliau adalah penerus perjuangan KH. Ma’shum di Lasem, mengasuh santri-santri di pondok pesantren Al-Hidayat yang telah dirintis sejak tahun 1916 oleh ayahnya tersebut.
KH. Zubair Dahlan adalah ulama besar yang berasal dari Sarang Rembang beliau adalah ayah dari KH. Maimoen Zubair pendiri pesantren Al-Anwar Sarang Rembang, Jawa Tengah
Gus Yahya is known to actively voice messages of world peace. He often does this during his visits to a number of countries, both in Europe and the Middle East.
Pondok pesantren Sarang dirintis oleh KH. Ghozali bin Lanah sekitar tahun 1810-an M sampai beliau wafat pada tahun 1859 M.
Bertepatan dengan tanggal 29 September ini menjadi momentum bagi kita semua merayakan hari kelahiran KH. Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) KH. Ahmad Baha’uddin Nursalim atau biasa disebut dengan panggilan Gus Baha’ lahir pada 29 September 1970 di Sarang, Rembang, Jawa Tengah.
Biografi Nyai Hj. Shofiyah Syahid, Sosok di Balik Pesantren Alhamdulillah Kemadu Rembang
KH. Dimyati Ihsan lahir di Dukuh Waru, Desa Sidorejo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang. Ayah beliau merupakan kiai kampung bernama Kyai Ihsan, satu angkatan saat mondok di Tremas Pacitan dengan KH. Bisri Mustofa ayahanda Gus Mus.
Kyai Ahmad bin Syu’aib tekun dalam mencari ilmu, memusatkan perhatian pada ibadah malam dan puasa di siang hari, menjauhi godaan hawa nafsu. Setiap saat, waktu disisihkan untuk aktivitas yang bermanfaat, berusaha mencapai pemahaman yang lebih tinggi melalui ilmu dan kesadaran spiritual.
KH. Ma’ruf Zubair lahir pada tanggal 22 Mei 1958 M (3 Dlulqo’dah 1377 H) di Sarang. KH. Ma’ruf Zubair tidak menikmati indahnya kasih sayang dari Sang Ayahhanda karena di usianya yang masih sangat belia, beliau ditinggal wafat sang Ayahhanda, KH. Zubair Dahlan.
Yang saya sendiri sulit mencoba mengikuti adalah pesan sederhana orangtua saya, "Jangan jadi orang kepinginan". Itulah, mari kita mencoba optimistis dengan terus melakukan ikhtiar, tanpa menyakiti orang lain. Apa pun alasannya.