Amir bin ar-Rabi'ah beliau adalah sahabat nabi Muhammad SAW, yang juga berjasa dalam ikut perang Badar dan perang Uhud.
Miqdad bin Al Aswad Miqdad bin Amr al Aswad termasuk dalam kelompok sahabat yang pertama memeluk Islam (orang yang ke 7 /tujuh yang pertama masuk Islam), sehingga beliau termasuk dalam kelompok as-saabiquunal awwaluun.
Sayyidah Mariyah Al-Qibtiyah sama seperti Sayyidah Raihanah binti Zaid yang merupakan budak Rasulullah SAW yang kemudian beliau bebaskan dan dinikahi. Rasulullah memperlakukan Mariyah sebagaimana beliau memperlakukan istri-istri beliau yang lainnya
Shafiyah binti Huyay adalah salah satu istri Nabi Muhammad SAW yang berasal dari suku Bani Nadhir. Dan ayahnya merupakan kepala suku Bani Nadhir.
Juwairiyah binti Harits merupkan salah satu istri Rasulullah SAW yang mulia. Beliau adalah pemuka kaum Bani Musthaliq yang memiliki nama asli Burrah binti Harits bin Abu Dhirah.
Zainab binti Khuzaimah adalah istri Nabi Muhammad SAW yang dikenal dengan kesabaran, kedermawanan, dan sifat santunnya terhadap orang miskin sehingga di zaman Jahilliyah beliau dikenal dengan nama Ummul Masakin (Ibu orang-orang miskin.
Hafsah binti Umar bin Khatthab adalah putri seorang laki-laki yang terbaik dan mengetahui hak-hak Allah dan kaum muslimin. Umar bin Khathab adalah seorang penguasa yang adil dan memiliki hati yang sangat khusyuk
Saudah binti Zum’ah tidak terlalu populer dibandingkan dengan istri Rasulullah lainnya, dia tetap termasuk wanita yang memiliki martabat yang mulia dan kedudukan yang tinggi di sisi Allah dan Rasul-Nya. Dia telah ikut berjihad di jalan Allah dan termasuk wanita yang pertama kali hijrah ke Madinah.
Salman Al-Farisi merupakan sahabat Nabi Muhammad SAW yang memiliki nama lengkap Mabah bin Budzkhasyan bin Mousilan bin Bahbudzan bin Fairuz bin Sahrk Al-Isfahani. Nama panggilannya adalah Abu Abdillah dengan gelar Salman Al-Khair.
KH. Subkhi Parakan adalah salah satu Kiai NU yang jadi sumber spirit dan penyemangat para pejuang Hizbullah dan Sabilillah di garis depan perlawanan terhadap agresor penjajah.