Biografi KH. A Bunyamin Ruhiat Ulama Nahdlatul Ulama Tasikmalaya Jawa Barat
Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih Al-Alawy dilahirkan di kota Tarim, Hadramaut, pada hari Selasa 15 Safar tahun 1316 H/1896 M.
Worship and prayer are crucial parts of human life, especially for religious people who have faith in divine power. Prayer serves as a tool in solving various problems with the belief in the help of Allah SWT who has noble qualities.
KH. Ahmad Subki bin Masyhadi lahir di kota Pekalongan pada tanggal 9 September 1933 M dari rahim ibu Nyai Hj. Mastiah dan bapak KH. Masyhadi.
Sejak kecil, Mahmudah belajar kepada orang tuanya di Pondok Pesantren yang kelak dikenal sebagai Pesantren Al-Masjhudiyah. Kemudian beliau belajar selama 6 tahun di Madrasah Ibtidaiyyah Sunniyah Solo, hingga tamat pada tahun 1923.
KH. Dalhar Munawwir atau yang lebih akrab disapa Mbah Dalhar lahir pada Kamis Pon, 14 Sya’ban atau 6 Juli 1933. Beliau merupakan putra ketujuh dari sembilan bersaudara dari pernikahan KH. Muhammad Munawwir dengan istri ketiganya yaitu Nyai Hj. Salimah.
KH. Abdurrahman Nawi Ulama Nahdlatul Ulama Betawi Jakarta
KH. Marzuqi Dahlan merupakan putra bungsu dari empat bersaudara, dari pasangan KH. Dahlan dengan Nyai Artimah. Beliau lahir tahun 1906 M, di Desa Banjarmelati, sebuah desa di bantaran barat Sungai Brantas, Kota Kediri.
Syekh Haji Musthafa Husein Nasution bin Husein Nasution bin Umar Nasution al-Mandaili adalah seorang Ulama terkemuka di Sumatra Utara yang meninggalkan karya bangunan keislaman monumental Madrasah di Purba Baru Mandailing Tapanuli Selatan ,
KH. Munib adalah seorang ulama Karismatik yang berasal dari Kepulauan Raas, Sumenep. Beliau lahir pada hari Senin, 15 November 1907 Masehi, atau bertepatan dengan bulan Dzulqo'dah 1328 Hijriah, dari pasangan Kiai Abu Bakar dan Nyai Siriraye, yang dikenal sebagai orang tua taat beriman dan berakhlak mulia.