KH. Muhammad Yahya atau kerap disapa dengan panggilan Kiai Yahya adalah putra dari pasangan KH. Qoribun dengan Nyai Ratun
KH Muhammad Yunus (Mu’allim Yunus) Ulama UlamaJakarta
KH. Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) Ulama Nahdlatul Ulama Magelang Jawa Tengah
KH. Muhammad Yusuf Hasyim atau yang akrab dipanggil dengan Pak Ud lahir pada 3 Agustus 1929, di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Beliau merupakan anak terakhir dari sepuluh bersaudara, dari pasangan Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari dan Nyai Nafiqoh.
KH. Muhammad Yusuf dilahirkan di Kampung Cipangkurang, Desa Sumurbandung, Kecamatan Cikukur, Kabupaten Lebak, pada tanggal 2 Juni 1920. Beliau putra kedua dari lima bersaudara, yaitu Sudjai (aim), Muhammad Yusuf, Suhaeni, Suhenda, K.H. Roiyah, dan K.H.M. Samsuri (di Lampung). Ayahnya bernama KH. Mukri dan ibunya Hj. Siti Saodah.
KH. Muhammad Zaini Abdul Ghani atau yang biasa disebut Guru Ijai atau Guru Sekumpul lahir pada malam Rabu 27 Muharram 1361 H atau bertepatan dengan 11 Februari 1942 M di Desa Tunggulirang Seberang, Martapura, Kalimantan Selatan.
KH. Muhammad Zuhri bin KH. Amin atau lebih dikenal dengan sebutan KH. Emed, lahir di kampung Cigodeg Desa. Tambiluk Kec. Petir Kabupaten Serang pada tahun 1898.
Masa KH. Muhammadiyah adalah masa pertumbuhan sekaligus memasuki masa kemajuan yang sangat pesat pengajian dan Pengkajian kitab kuning (mangngaji kitta' dalam bahasa daerah).
KH. Muhammadun Abdul Hadi menempati posisi sebagai Wakil Rais Syuriyah bersama KH. Abdullah Salam dengan KH. Suyuthi Abdul Qadir sebagai Rais Syuriyah. Selain itu, kepakaran fiqih KH. Muhammadun Abdul Hadi menempatkan beliau sebagai A’wan Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
KH. Muhammadun adalah ulama NU kharismatik dan pendiri pesantren pondowan Pati