KH. Ali Imron Pendiri Pondok Pesantren Al-Istiqomah Maruyung, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung
KH. Ali Maksum adalah putra pertama dari hasil perkawinan KH Ma’shum bin KH. Ahmad Abdul Karim dengan Ny. Hj. Nuriyah binti KH Muhammad Zein Lasem, yang lahir pada tanggal 2 Maret 1915 di desa Soditan Lasem kabupaten Rembang
KH. Ali Mansur Siddiq terinspirasi dari sebuah kitab yang berjudul Mandzumah Ahl al-Badar al-Musamma Jaliyyat al-Kadar fi Fadhail Ahl al-Badar karya al-Imam As-Sayyid Ja’far Al-Barzanji. Dan sebelum menulis syair Shalawat Badar Kyai Ali bermimpi didatangi manusia-manusia berjubah putih bersorban hijau.
KH. Ali Mas'ud atau yang kerap disapa dengan panggilan Gus Ud atau Mbah Ud lahir pada 1908 di Sidoarjo
Seperti yang telah dijelaskan di awal, Kyai Ali Muchson lahir pada 10 November 1945, di Kampung Sambiroto, Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Ayah beiau biasa dipanggil di kalangan keluarganya dengan sebutan Eyang Ruslan Muhammad Danuri bin Eyang Marto. Sedangkan ibunya, biasa dipanggil dengan sapaan Mbah Nyai Danuri.
KH Ali Shodiq Umman Ulama Nahdlatul Ulama Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur
KH. Ali Syibromalisi Ulama Nahdlatul Ulama Betawi Jakarta
Salah seorang Kiai NU yang memiliki kehebatan luar biasa, yakni Kiai Amin bin Irsyad atau lebih akrab dikenal sebagai Kiai Amin Sepuh.