KH. Muhammad Ahmad Muharror Ali beliau adalah ulama kharismatik Blora dan pengasuh di pesantren Khozinatul ‘Ulum Blora
KH. Muhammad Akyas Buntet beliau adalah putera sesepuh Pesantren Buntet, KH. Abdul Jamil, itu lahir pada tahun 1893. Sejak kecil, dirinya dididik dengan ajaran Islam. Ayahnya mengajarkan dasar-dasar agama, termasuk kemampuan membaca Alquran.
KH. Muhammad Al-Maghfur mendirikan pesantren di Cijambe, Ciberegbeg, Cibeber, Cianjur setelah beliau menyelesaikan belajar di Cilaku sekitar tahun 1951 dan beliau pada saat itu berumur 23 tahun. Pesantrennya tidak diberi nama, tapi para santri datang dari berbagai penjuru meski tanpa publikasi.
KH. Muhammad Amnan lahir di Trenggalek dan dibesarkan dari kalangan keluarga yang agamis. Sejak kecil ia diasuh dan dididik agama langsung oleh kakeknya yang merupakan seorang ulama. Di usianya yang baru tujuh tahun, Kiai Amnan diajak ibunya pindah ke Pacitan dan di sana ia belajar di Pondok Pesantren Termas asuhan KH. Dimyati.
Beliau lahir pada tahun 1940 dari pasangan KH. Umar Abdul Hamid dan Nyai Hj. Khomsiyah Mirghoni dari Desa Krajankulon Kecamatan Kaliwungu. .
KH. Muhammad As’ad Umar lahir pada 18 Agustus 1933 di Jombang. Beliau merupakan putra dari KH. Umar Tamim, pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang.
Tumbuh di lingkungan yang sarat akan ilmu agama membuat beliau berkembang menjadi sosok yang memiliki ilmu agama yang mendalam. Tidak tanggung-tanggung, di usia yang baru menginjak 14 tahun, beliau sudah hafal Al-Qur’an.
KH. Muhammad adalah pengasuh Pondok Pesantren Kebon Jambu al-Islamy. Beliau juga merupakan ulama NU
KH. Muhammad Badruddin Ma’shum (Gus Bad) adalah ulama Nahdlatul Ulama Demak juga merupakan salah satu pengasuh pesantren Fathul Huda Demak
Biografi KH M Bakhiet adalah ulama banjar berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah, seorang pengasuh pesantren dan Majelis Ta’lim Nurul Muhibbin Barabai.