INFAK / SEDEKAH/ DONASI/ SUMBANGAN untuk LADUNI.ID
Seluruh dana yang terkumpul untuk operasional, pemeliharaan, dan pengembangan portal dakwah Islam ini
Datuk ri Bandang dkk, ketika datang ke Makasar, sistem dakwah yang dikembangkan selain mengajarkan syahadatain mereka langsung mengajarkan sembahyang lima waktu, puasa ramadhan dan melarang perbuatan dosa besar seperti zina, menyembah berhala, membunuh, mencuri dan minum khamar.
Kini Indonesia merdeka. Para kiai pun lega. Nahdlatul Ulama juga telah kembali ke fungsi sosial agamanya. Berbagai macam ilmu kesaktian itu pun kembali tersembunyi di bilik-bilik pondok pesantren. Ilmu itu sampai kini masih dipelajari para santri meski dengan bungkus yang berbeda.
Hari itu, tepatnya 229 tahun lalu rakyat Seram Timur terlibat dalam perang dengan Koalisi Pasukan Belanda antara 21-23 Mei 1791. Tepatnya di pantai sekitar negeri Ondor dan Kataloka di Pulau Gorom.
Terdapat sekelompok orang-orang Quraisy dengan pedang dan tombak mengitari rumah yang di tempati Nabi Muhammad. Orang-orang Quraisy itu memang sedang patroli mengepung rumah nabi, mereka telah berencana akan menangkap bahkan akan membunuhnya, tetapi mereka masih menunggu komando dari pimpinan mereka, Abu Jahal.
Ketika Umar bin Khattab memangku jabatan sebagai Amirul Mukminin, pernah datang kepadanya beberapa orang pendeta Yahudi. Mereka berkata kepada Khalifah, "Hai Khalifah Umar, anda adalah pemegang kekuasaan sesudah Muhammad dan sahabatnya, Abu Bakar.
“Maka, sampaikanlah secara terang-terangan segala yang diperintahkan (kepadamu) dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik.” (QS. Al-Hijr: 94)
Irene, seorang perempuan dari Athena merupakan seorang tokoh yang menjadi simbol kekuatan, ambisi, dan keterbukaan perempuan dalam pemerintahan Romawi Timur atau Bizantium. Ia menjadi perempuan pertama dalam sejarah Romawi yang memerintah sebagai kaisar tanpa pasangan laki-laki.
Dengan perpaduan antara kekayaan sejarahnya dan semangat inovasi, Baghdad terus menjadi pusat kegiatan intelektual yang berpengaruh di wilayah Timur.
Clifford Geertz, seorang antropolog Amerika, memperlkenalkan konsep abangan, priyayi, dan santri dalam karyanya yang berjudul The Religion of Java pada tahun 1960 Masehi. Dalam studinya tentang masyarakat Jawa, Geertz membagi struktur sosial Jawa berdasarkan agama ke dalam tiga kategori ini untuk memahami dinamika dan kompleksitas budaya dan keagamaan masyarakat Jawa pada masa itu.
Pasca tragedi berdarah tahun 1965 antara PKI dan kaum santri, banyak masyarakat menolak adanyan kaum abangan di wilayah mereka