Ancaman bagi yang meninggalkan sholat. Sedemikian pentingnya sholat, Allah SWT bahkan tetap memerintahkan orang yang sakit untuk melakukannya sesuai dengan kemampuannya.
Allah SWT menjanjikan 3 hal bagi hamba-Nya yang rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang sholat Subuh berjama'ah, kemudian dia duduk, dalam riwayat lain: dia menetap di masjid, untuk berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian dia sholat dua rakaat, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala haji dan umrah, sempurna sempurna sempurna.” (HR Tirmidzi).
Kadang kita menemukan seseorang yang melakasanakan shalat dalam keadaan duduk, namun dia bukan duduk bersila atau duduk iftirasy tetapi duduk dengan kaki berselonjor.
Menjamak Shalat adalah menggabungkan/mengumpulkan dua shalat fardhu dan dilaksanakan dalam satu waktu.
Shalat yang kita tinggalkan itu adalah disebabkan kelalaian kita. Kepada manusia saja hutang harus dibayar, kenapa hutang kepada Allah justru dipermudah? Walaupun kita tahu Allah adalah Dzat Maha Pemaaf, tapi itu masalah lain.
Siapa yang meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali berturut-turut tanpa uzur, maka Allah akan tutup hatinya
Shalat jum'at merupakan ibadah yang dilaksanakan seminggu sekali. Tepatnya pada hari Jum'at di waktu zhuhur. Shalat ini berfungsi sebagai pengganti shalat zhuhur di hari Jum'at. Seseorang yang telah mengerjakan shalat jum'at maka gugurlah kewajibannya mengerjakan shalat zhuhur pada hari itu.
Terdapat lima rukun khutbah jum'at yang mana disyariatkan menggunakan Bahasa arab, dilakukan dengan tertib sesuai urutan dan berkesinambungan atau muawalah.
"Dan pada sebagian malam lakukanlah shalat Tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Allah Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.’’ (QS : Al-Isra' Ayat 79)