Cara Menisbatkan

  1. Hadis:

    كُلُّ بَنِيْ أُنْثَى فَإِنَّ عَصَبَتَهُمْ لِأَبِيهِمْ، مَا خَلَا وَلَدَ فَاطِمَةَ، فَإِنِّي أَنَا عَصَبَتُهُمْ، وَأَنَا أَبُوْهُمْ

    Artinya:
    "Setiap anak cucu perempuan, kerabat mereka kepada ayah mereka kecuali anak Fatimah, akulah kerabat mereka, akulah bapak mereka."

    Asbabul Wurud:
    Dari Umar, bahwa Dia telah meminang Ummu Kultsum yakni puhi Ali. Ali keberatan karena Dia masih kecil. Dia berkata: "Aku merencana­kannya untuk anak saudaraku Ja'far. Maka berkatalah Umar: "Apakah kelayakannya untuk nikah (al baa-ah) yang kau kehendaki? Tetapi aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Setiap anak cucu perempuan nisbat mereka… dan seterusnya."

    Periwayat:
    Thabrani didalam "Al-Kabir"Dari Umar bin Khathab. Kata Al-Haitsami didalam sanadnya ada orang bernama Basyir bin Mahran, ia matruk (dituduh pendusta).


    Rasulullah SAW menerangkan Bani Adam (manusia) semuanya dinisbatkan kepada bapaknya kecuali puha-puhi Ali, nisbat mereka kepada Nabi SAW. ini menunjukkan tentang kemuliaan keluarga Nabi sekaligus menerangkan tentang besarnya perhatian Beliau kepada mereka yakni perhatian yang sangat mendalam.