Melihat Wajah Allah

  1. Hadis:

    (لِلَّذِيْنَ أَحْسَنُوا الحُسْنَى) أَهْلُ التَّوْحِيْدِ وَالحُسْنَى الجَنَّةُ وَالزِّيَادَةُ النَّظَرُ إِلَى وَجْهِ اللهِ

    Artinya:
    "dan bagi orang berbuat kebaikan, ahli tauhid (ia akan memperoleh) kebaikan/kebahagiaan surga dan nikmat tambahan berupa melihat wajah Allah."

    Asbabul Wurud:
    Sebagaimana diterangkan didalam "Al-Jami'ul Kabir" Dari Ubai, ia berkata: "Aku telah menanyakan kepada Rasulullah SAW tentang firman Allah yang berbunyi (artinya): "dan bagi orang-orang yang berbuat baik… dan seterusnya."

    Periwayat:
    Ibnu Jarir, Ibnu Abu Hatim, Ibnu Mardawaih, Daruquthni dan Al-Baihaqi Dari Ubai bin Ka'ab.


    Diriwayatkan oleh Ahmad, Muslim dan perawi Hadis lain, Dari Shuhaib bahwa Rasulullah SAW telah membacakan Surat Yunus ayat 26, kemudian Beliau bersabda: "saat ahli surga telah masuk kedalam surga dan ahli neraka telah masuk kedalam neraka terdengarlah seman: "Wahai ahli surga bagaimana janji Allah yang akan segera dipenuhi Nya."Mereka berkata: "Apakah itu?.

    Bukankah timbangan-timbangan amal kebaikan kami tidak berat, maka kami tidak putih, apakah kami akan dimasukkan kedalam surga dan diselamatkan Dari neraka?."Rasulullah SAW bersabda: "Hijab akan dibuka untuk mereka. Mereka akan melihat wajahNya. Demi Allah tidak ada kenikmatan yang diberikan Allah kepada mereka yang paling mereka nikmati selain melihat wajah-Nya.