Nasehat Bagi yang Lalai

  1. Hadis:

    يَا أَهْلَ الإِسْلَامِ المَوْتَةُ أَتَتْكُمْ المَوْتَةُ بِالوَجْبَةِ لَا رِدَّةَ سَعَادَةً أَوْ شَقَاوَةَ لَازِمَةً رَاكِبَةً جَاءَ المَوْتُ بِمَا جَاءَ بِهِ بِالرُّوْحِ وَالرَّاحَةِ فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٍ لِأَوْلِيَاءِ اللهِ فِي دَارِ الخُلُوْدِ الَّذِيْنَ سَعْيُهُمْ وَرَغْبَتُهُمْ فِيْهَا جَاءَ المَوْتُ بِمَا جَاءَ بِهِ بِالخِزْيِ وَالنَّدَامَةِ وَالكَرَّةِ الخَاسِرَةِ فِيْ نَارٍ حَامِيَةٍ لِأَوْلِيَاءِ الشَّيْطَانِ مِنْ أَهْلِ دَارِ الغُرُوْرِ الَّذِيْنَ سَعْيُهُمْ وَرَغْبَتُهُمْ فِيْهَا أَلَا إِنَّ لِكُلِّ سَاعٍ غَايَةً وَإِنَّ غَايَةَ كُلِّ سَاعٍ المَوْتُ فَسَابِقٌ وَمَسْبُوْقٌ

    Artinya:
    "Hai orang Islam, kematian datang kepadamu. Kematian itu disertai dengan ketakutan, tidak bisa ditolak, apakah ia akan memberikan kebahagian atau kesengsaraan, pasti tiba. Kematian itu datang dengan membawa kesenangan. Roh yang gembira berada dalam surga yang tinggi, yang disediakan bagi para wali Allah dalam negeri abadi, yang hasil usaha dan keinginan mereka di dalamnya.

    Kematian itu datang pula dengan membawa kesedihan, penyesalan dan saat datang kembali dengan kerugian, yang berada dalam api neraka yang sangat panas, yang disediakan bagi para wali (pengikut) setan, yaitu Dari golongan orang yang hidup di negeri dengan kesenangan yang menipu, yang hasil usaha dan keinginan terseDia di dalamnya. Ketahuilah, sesungguhnya bagi setiap orang yang berusaha ada tujuan dan tujuan setiap orang yang berusaha adalah kematian. Maka di antara mereka ada yang menang dan ada yang dikalahkan."

    Asbabul Wurud:
    Yazid ibnu Athiyah menceritakan bahwa Rasulullah SAW apabila Beliau memperhatikan orang-orang yang sedang lalai (Dari mengingat Allah.), Beliau keluar rumah menuju Masjid. kemudian Beliau berdiri dan berteriak sekeras-kerasnya memanggil mereka. kemudian Beliau bersabda sebagaimana bunyi Hadis di atas.

    Periwayat:
    Abu Syekh dalam kitab Amali dan Ibnu Asakir Dari Radhim ibnu Atha' Dari Tamim Dari Yazid ibnu Athiyah R.A


    Hadis di atas berisi himbauan Nabi yang mulia, dorongan Dari Rasulullah SAW, suatu peringatan yang benar Dari Nabi SAW yang benar dan terpercaya. Sesungguhnya kematian itu benar pasti datang dan bukan hal yang mustahil, seperti firman Allah SWT: "di manapun kamu berada, kematian pasti mendapatimu meskipun kamu berada dalam benteng yang kokoh kuat.

    Sungguh kematian itu menjerat seorang yang celaka maupun yang beruntung. Sesungguhnya para wali Allah yang bahagia akan datang kepada mereka kematian seperti ketenhaman dan angin yang membawa rezeki yang tidak menimbulkan ketakutan dan tidak pula datang kepada mereka dengan memutuskan harapan mereka. Adapun selain wali Allah maka keputusannya tergantung pada kehendak Allah. Dia siksa jika Dia ingin dengan kematian itu sehingga membuatnya sengsara. Dia maafkan dan Dia ampuni jika Dia ingin.