Murka Allah Terhadap Pembunuh Orang yang Beriman

  1. Hadis:

    إِنَّ اللهَ أَبَى عَلَيَّ فِيْمَنْ قَتَلَ مُؤْمِنًا ثَلَاثًا

    Artinya:
    "Sesungguhnya Allah telah menyatakan keberatannya kepadaku mengampuni orang yang membunuh orang mukmin tiga kali."

    Asbabul Wurud:
    Diriwayatkan di dalam "Al-Jami’ul Kabir" Dari ’Uqbah bin Malik bahwa Rasulullah SAW telah mengirim pasukan untuk menyerang suatu kaum. Tiba-tiba seorang laki-laki di antara mereka memisahkan diri dan berlari yang segera dikejar oleh seorang prajurit dengan pedang terhunus. Maka berteriaklah orang tersebut: ”Saya Muslim” tetapi Dia tetap dipukulnya dan dibunuhnya. kemudian kejadian itu diberi­tahukan kepada Rasulullah SAW, Beliau sangat murka. Ketika Rasulullah SAW berkhutbah berkatalah si pembunuh tadi: ”Ya Rasulullah SAW, apa yang dikatakan orang itu (bahwa Dia Muslim) hanyalah untuk menghindarkan diri." Rasulullah SAW berpaling Dari orang itu dan Dari hadapan orang banyak. kemudian untuk kedua kalinya orang tersebut berkata: ”Ya Rasulullah SAW apa yang dikatakan orang itu hanyalah agar ia terhindar Dari kejaranku." Tetapi Rasulullah SAW ber­paling kembali dan Beliau melanjutkan khutbahnya, sehingga orang yang telah membunuh tadi tidaksabar . Ia kembali menjelaskan bahwa pengakuan Muslim Dari orang yang dikejarnya hanyalah tipu daya agar ia terlepas Dari ancaman.. akhirnya Rasulullah SAW menghadap kepadanya dan bersabda: "Sesungguhnya Allah menyatakan kebe­ratannya … dan seterusnya."

    Periwayat:
    Imam Ahmad, An-NaSa'i dan Al-Hakim Dari Uqbah bin Malik Al-Laitsi. Kata Al-Haitsami, para periwayat Hadis riwayat Ahmad ini semuanya shahih selain Basyar bin ’Ashim Al-Laitsi. Menurut penjelasan Al-Iraqi di dalam kitab ”Amali”nya Hadis ini shahih. Kata Adz-Dzahabi, Hadis ini memenuhi persyaratan Imam Muslim. ’Abd bin Hamid telah meriwayatkannya pula di dalam ”Musnad”-nya Dari Al-Hassan.


    Hadis ini ada hubungannya dengan firman Allah (yang artinya): ”dan Barang siapa membunuh seorang Mukmin dengan sengaja maka balasannya neraka Jahanam, ia kekal di dalamnya, Allah murka dan melaknatnya dan menyeDia kan baginya siksa yang berat.