Pahala Berjamaah di Masjid

  1. Hadis:

    إنَّهُ لَيْسَ مِنْ صَلَاةٍ أَثْقَلَ عَلَى الْمُنَافِقِيْنَ مِنْ صَلَاةِ الْعِشَاءِ الآخِرَةِ وَمِنْ صَلَاةِ الْفَجْرِ وَلَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِيْهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا وَاعْلَمُوا أَنَّ الصَّفَّ الْأَوَّلَ عَلَى مَثَلِ صَفِّ الْمَلَائِكَةِ وَلَوْ تَعْلَمُوْنَ مَا فِيْهِ لَابْتَدَرْتُمُوْهُ وَاعْلَمُوْا أَنَّ صَلَاةَ الرَّجُلِ مَعَ الرَّجُلِ أَفْضَلُ مِنْ صَلَاتِهِ وَحْدَهُ وَأَنَّ صَلَاةَ الرَّجُلِ مَعَ ثَلَاثَةٍ أَفْضَلُ مِنْ رَجُلَيْنِ وَمَا كَانَ أَكْثَرَ فَهُوَ أَحَبُّ إِلَى اللهِ

    Artinya:
    Sesungguhnya tiadalah shalat yang lebih berat dirasakan oleh orang munafik selain shalat Isya dan shalat Subuh. Seandainya mereka mengetahui kebaikan yang terdapat pada keduanya , pastilah mereka mengerjakan keduanya (dengan berjamaah) walaupun pergi dengan merangkak. dan ketahuilah, sesungguhnya shaf pertama seperti shaf malaikat. Kalau kamu mengetahui kebaikan padanya tentulah kamu akan bersegera menempatinya. dan ketahuilah bahwa shalat sese­orang bersama seorang lain lebih utama dibanding Dia mengerjakan sendirian. dan bahwa shalat seseorang bersama tiga orang lebih utama dibanding dengan dua orang. dan makin banyak (jumlah yang berja­maah) maka makin disukai Allah.

    Asbabul Wurud:
    Sebagaimana dalam al-Jami'ul Kabir Dari Ubay ibnu Ka'ab, katanya: "Rasulullah SAW melaksanakan shalat Subuh bersama kami. Selesai shalat, Beliau melihat sedikitnya orang orang yang ikut berjamaah. Maka Beliau bertanya si anu apakah ada di sini ? Sampai tiga orang yang Beliau sebut namanya. Kami menjawab: "Benar."Demikian pula Beliau tanya lagi yang lain dan mereka sama-sama menjawab: "benar."Maka Beliau pun bersabda: "Sesungguhnya tiadalah shalat? "dan seterusnya.

    Periwayat:
    Sa'id ibnu Manshur dan Ibnu Abi Syaibah Dari Ka'ab R.A