Nabi "Malu"Pada Usman

  1. Hadis:

    أَلَا أَسْتَحِي مِمَّنْ تَسْتَحِي مِنْهُ الْمَلَائِكَةُ إِنَّ الْمَلَائِكَةَ تَسْتَحِي مِنْ عُثْمَانَ

    Artinya:
    Apakah tiada aku malu kepada seseorang yang malaikat malu kepada­nya ? Sesungguhnya malaikat malu kepada Usman

    Asbabul Wurud:
    Menurut kitab al-Jami'ul Kabiir Dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW sedang berada di rumahnya, duduk dengan hanya mengenakan sarung (izaar). sarung itu tersingkap sehingga terbuka bagian antara kaki sampai ke pahanya. Abu Bakar datang dan mohon izin masuk. Beliau meng­izinkannya. datang pula Usman dan mohon izin masuk. Usman masuk dan melihat Rasulullah SAW cepat-cepat berdiri dan segera masuk kamar, terasa hal itu memberatkan bagi Aisyah. Orang-orang pun keluar Dari rumah Rasulullah SAW, sehingga Aisyah terpaksa menanyakan hal itu kepada Beliau : "Wahai Rasulullah SAW, Abu Bakar datang menemuimu, begitu pula Umar, namun engkau tidak mengubah posisi (dudukmu). Ketika Usman masuk, engkau segera saja berdiri, kenapa ? Beliau menjelaskan: "Hai Aisyah, apakah tiada aku malu… dan seterusnya, bunyi Hadis di atas.

    Periwayat:
    Ibnu Jarir Dari Ibnu Abbas R.A