Adab dan Doa Tidur

  1. Hadis:

    إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوْءَكَ لِلصَّلَاةِ ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الْأَيْمَنِ ثُمَّ قُلِ اللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ نَفْسِي إلَيْكَ وَوَجَّهْتُ وَجْهِيْ إِلَيْكَ وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ. اَللَّهُمَّ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ وَنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ، فَإِنْ مُتَّ مِنْ لَيْلَتِكَ مُتَّ عَلَى الْفِطْرَةِ وَاجْعَلْهُنَّ آخِرَ مَا تَتَكَلَّم بِهِ

    Artinya:
    "Jika kamu akan berangkat tidur di tempat tidurmu, maka hendaknya terlebih dahulu kamu berwudhu, seperti wudhumu untuk shalat. kemudian berbaringlah miring ke sisi badanmu sebelah kanan, dan ucapkan:

    "ALLAHUMMA ASLAMTU NAFSI ILAIKA WA WAJJAHTU WAJHI ILAIKA WA FAWWADHTU AMRI ILAIKA LA MALJA'A WA LA MANJA MINKA ILLA ILAIKA, ALLAHUMMA AMANNTU BI KITABIKA ALLADZI ANZALTA, WA NABIYYIKA ALLADZI ARSALTA

    (Ya Allah ya Tuhanku, aku serahkan diriku kepada-Mu dan aku serahkan urusanku kepada-Mu dan aku mohon perlindungan diriku kepada-Mu. Ya Tuhanku aku beriman kepada Kitab-Mu yang Engkau turunkan dan kepada Nabi-Mu yang telah Engkau utus). Jika engkau mati pada malam itu, engkau mati dalam keadaan fitrah. dan jadikanlah kalimat itu akhir Dari perkataanmu."

    Asbabul Wurud:
    hadis ini disamakan Rasulullah SAW kepada Al-Bara sebagai nasihat khususnya saat ia akan tidur

    Periwayat:
    Al-Bukhari Dari Al-Bara bin 'Azib.


    Jika menjelang tidur berwudhu lebih dahulu kemudian membaca doa yang Dia jarkan Rasulullah SAW ini, meskipun mati, mati galam keadaan fitrah.