Halal dan Haram
-
Hadis:
اَلْحَلَالُ مَا أَحَلَّ اللهُ فِي كِتَابِهِ وَالْحَرَامُ مَا حَرَّمَ اللهُ فِي كِتَابِهِ وَمَا سَكَتَ عَنْهُ فَهُوَ مِمَّا عَفَى اللهُ عَنْهُArtinya:
“yang halal itu yang dihalalkan Allah di dalam KitabNya. yang haram yang diharamkan Allah di dalam KitabNya. dan yang diDia mkan maka itulah yang dimaafkan Allah’’.Asbabul Wurud:
Diriwayatkan oleh Salman bahwa Rasulullah SAW telah ditanya orang tentang minyak samin, keju dan daging keledai liar. Jawab Rasulullah SAW: "yang halal itu yang dihalalkan Allah… dan seterusnya." yang serupa Hadis ini Diriwayatkan oleh Penyusun Kutubus Sittah Dari Nu'man bin Basyir bahwa Rasulullah SAW telah bersabda: "yang halal itu jelas, yang haram itu jelas. dan di antara keduanya perkara yang musyabihat (samar) yang kebanyakan manusia tidak mengetahuinya. Maka Barang siapa yang kuat terhadap perkara yang syubhat, terpeliharalah agama dan kehormatannya. Barang siapa yang terjatuh kedalam yang syubhat sebenarnya ia telah teijatuh kedalam yang haram seperti penggembala yang menggembala di sekitar daerah yang teijaga. Ketahuilah bahwa bagi setiap kerajaan ada perlindungan. dan ketahuilah bahwa perlindungan Allah di bumiNya adalah yang diharamkannya. Ketahuilah bahwa didalam jasad ada segumpal daging; jika ia sehat, sehAllah seluruh tubuh; jika ia rusak, rusaklah seluruh tubuh, ketahuilah ia adalah hati. Para Ulama telah menjadikan Hadis ini sepertiga Dari Islam. Al-Hafizh As-Suyuthi telah meriwayatkan Dari Imam Ahmad bin Hanbal bawah ia telah berkata: "Ushul (Pokok) Islam itu terdiri Dari tiga Hadis: 1. Hadis ”Al a'malu bin niyat”, setiap amal tergantung niat. 2. Hadis ”Man ahdatsa fii amrinaa fa huwa raddun”, siapa yang berkata tentang urusan yang bukan perintah kami maka ia tertolak. 3. Hadis ”Al halal wal haram bayyinun”, yang halal dan yang haram itu jelas.