Berjabat Tangan dengan Wanita

  1. Hadis:

    إِنِّي لَا أُصَافِحُ النِّسَاءَ

    Artinya:
    Sesungguhnya aku tidak berjabat tangan dengan wanita.

    Asbabul Wurud:
    Sebagaiamana dalam SunAn-NaSa'i Dari Amimah, katanya: "Aku mendatangi Rasulullah SAW dalam pertemuan wanita-wanita Anshar yang membai'ah (menyatakan kesetiaan) kepada Beliau. Maka kami bertanya: "Wahai Rasulullah SAW, kami membai'ah engkau, bahwa kami tidak akan mempersekutukan Allah dengan apapun; kami tidak akan mencuri; kami tidak akan berzina; kami tidak akan memberikan kesaksian yang kami ada-adakan di antara tangan dan kaki kami; dan kami tidak akan mendurhakai engkau dalam hal yang baik baik (ma'ruf). Beliau menyambung bai'ah mereka "sepanjang yang kalian sanggupi dan kalian mampu."Mereka menjawab: "Allah dan Rasul-Nya lebih menyayangi kami Dari diri kami sendiri. Ke sinilah wahai Rasulullah SAW, kami hendak membai'ah engkau [1]. Maka Rasulullah SAW menjawab: "Sesungguhnya aku tidak berjabat tangan dengan wanita, sesungguhnya ucapanku bagi seratus perempuan seperti ucapanku untuk seorang perempuan, atau ucapanku perumpamaannya adalah untuk seorang perempuan. [1]Bai'ah (sumpah setia) di waktu biasanya dengan cara berjabat tangan, pen.

    Periwayat:
    Ashabus Sunan, selain Abu Daud Dari Amimah binti Ruqaiyah binti Abi Shaify R.A