Asbabun Nuzul Surat Al-Hujurat Ayat 12 - Imam as Suyuthi : Tidak Boleh Su'Udzhan Kepada Orang Lain

  1. “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari'cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang. ”
    Ibnul Mundzir meriwayatkan dari Ibnu Jurair, ia mengatakan; Orang- orang menyangka bahwa ayat ini turun berkenaan dengan Salman Al-Farisi yang makan kemudian tidur dan mendengkur. Salah seorang laki-laki kemudian menuturkan makan dan tidurnya Salman, Maka turunlah ayat tersebut. (1)

    Sumber artikel:
    Buku Asbabul Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur'an
    Buku disusun oleh Muchlis M. Hanafi (ed.)
    Buku diterbitkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI, 2017


    1. Al-Qurthubi (9/6381) mengatakan; Ayat ini turun berkaitan dengan dua orang laki-laki sahabat Nabi yang menggunjing temannya. Disebutkan bahwa kedua orang itu menggunjing Salman Nabi kemudian melihat kedua orang itu lalu beliau berkata, "Kenapa aku melihat hijau-hijauan di mulut kalian berdua!” Laki-laki itu menjawab, “Wahai Rasulullah, demi Allah kami belum makan di hari ini baik itu daging maupun yang lain.” Beliau lalu berkata, "Akan tetapi kalian senantiasa memakan dagingnya Salman” Dalam riwayat yang lain beliau mengatakan, "Dagingnya Salman dan Usamah bin Zaid. ”