Asbabun Nuzul Surat Ali Imran Ayat 72 - Imam as Suyuthi : Orang Ahli Kitab Yang Pura-Pura Beriman Padahal Mereka Ingkar

  1. “Segolongan (lain) dari Ahli kitab berkata (kepada sesamanya): “Perlihatkanlah (seolah-olah) kamu beriman kepada apa yang diturunkan kepada orang-orang yang beriman (sahabat-sahabat Rasul) pada permulaan siang dan ingkarilah ia pada akhirya, supaya mereka (orang-orang mukmin) kembali (kepada kekafiran). ”
    Diriwayatkah oleh Ibnu Ishaq dari Ibnu Abbas berkata, Abdullah bin Shaif, ‘Adi bin Zaid, dan Harits bin Auf berkata kepada satu sama lain, “Kemarilah kalian, kita beriman kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad dan para sahabatnya pada pagi hari dan kemudian mengingkari mereka pada malam hari hingga kita mencampur adukkan agama mereka hingga mereka melakukan seperti apa yang kita lakukan, maka mereka pergi dari agama mereka” kemudian Allah menurunkan firman-Nya kepada mereka, “Hai Ahli Kitab, mengapa kamu mencampur adukkan yang haq dengan yang bathil” hingga firman Allah, “Dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (1) Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari As-Suddi dari Abu Malik berkata, “Bahwa dahulu pada pendeta Yahudi mengatakan kepada orang- orang Yahudi lainnya, “Dan janganlah kalian percaya kecuali kepada orang yang mengikuti agamamu,” maka Allah menurunkan firman-Nya, “Sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah.” (2)

    Sumber artikel:
    Buku Asbabul Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur'an
    Buku disusun oleh Muchlis M. Hanafi (ed.)
    Buku diterbitkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI, 2017


    1. Disebutkan oleh Ibnu Katsir (1/496) dan ia menambahkan, bahwasanya Ibnu Abi Najih dari Mujahid berkata, “Dalam ayat ini bermaksud menjelaskan untuk orang-orang Yahudi yang ikut shalat dengan Nabi S melaksanakan shalat di waktu Shubuh, akan tetapi mereka mengingkari Nabi di siang hari sebagai bentuk tipu daya dari mereka yang ingin memperlihatkan kepada orang-orang bahwa telah nampak kesesatan dari Nabi yang mereka ikuti.” Al-Aufi berkata dari Ibnu Abbas, sekelompok orang dari Ahlu Kitab: “Jika kalian bertemu dengan para sahabat Muhammad pada awal waktu siang, maka berimanlah dan jika sudah pergi waktu siang, maka lakukanlah ibadah kalian agar mereka berkata, “Orang-orang Ahlu Kitab lebih mengetahui daripada kita apa yang benar, kisah ini disebutkan oleh Qatadah, As-Suddi, Rabi’ dan Ibnu Malik.” Al-Qurthubi berkata (2/1459-1460): Orang-orang Yahudi berkata, “Berimanlah kalian kepada Muhammad pada awal waktu siang dengan melaksanakan shalatnya dengan berkiblat ke Baitul Maqdis karena itulah yang benar, dan ingkarilah shalatnya pada akhir waktu siang yang berkiblat ke ka’bah, agar mereka kembali kepada kiblat kalian.” Riwayat ini dikatakan oleh Ibnu Abbas. 2. Disebutkan oleh Al-Qurthubi (2/1461) bahwasanya ini adalah perkataan orang-orang Yahudi Khaibar kepada orang-orang Yahudi penduduk kota Madinah, dan ia menisbatkannya kepada As-Suddi.