Asbabun Nuzul Surat Ali Imran Ayat 195 - Imam as Suyuthi : Timbulnya Pertanyaan Kenapa Para Wanita Tidak Disebutkan Oleh Allah Dalam Peristiwa Hijrah

  1. “Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengn berfirman): “Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang'orang yang beramal di antara kamu, baik laki'laki maupun perempuan, (karena) sebagian kamu adalah turunan dari sebagian lainnya. Maka orang'orang yang berhijrah, yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalan'Ku, yang berperang dan yang dibunuh, pastilah mereka Ku'hapuskan kesalahan'kesalahan mereka dan pastilah Aku masukkan mereka ke dalam surga yang mengalir sungai'sungai di bawahnya. Sebagai pahala di sisi Allah. Dan Allah pada sisi'Nya pahala yang baik."
    Diriwayatkan oleh Abdurrazaq, Sa’id bin Manshur, At-Tirmidzi, Al-Hakim, dan Ibnu Abi Hatim dari Ummu Salamah berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku tidak mendengar Allah menyebutkan para wanita dalam hijrah sedikit pun”, maka turunlah firman Allah, “Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengn berfirman): “Sesungguhnya Aku tidak menyiarnyiakan amal orang'orang yang beramal di antara kamu, baik laki'laki maupun perempuan...” hingga akhir ayat.” (1)

    Sumber artikel:
    Buku Asbabul Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur'an
    Buku disusun oleh Muchlis M. Hanafi (ed.)
    Buku diterbitkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI, 2017


    1. Shahih: At'Tirmidzi (3023) dalam Bab At-Tafsir, AbHakim (2/300) dan ia menshahihkannya, dan Adz'Dzahabi sepakat dengannya, Ibnu Jarir (4/143). Dan, telah disebutkan oleh Ibnu Katsir (1/583) dan ia menisbahkannya kepada AKHakim. Al'Qurthubi berkata dalam tafisrnya (2/1659) bahwasanya Hasan AKBasri berkata, “Mereka terus memohon dengan mengatakan “Rabbana” hingga Allah mengabulkan permintaan mereka’.