Asbabun Nuzul Surat Luqman Ayat 27 - Imam as Suyuthi : Nikmat Allah Tidak Akan Mampu Dituliskan Oleh Manusia

  1. “Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh laut (lagi) sesudah (kering)nya, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. ”
    Ibnu Jarir meriwayatkan dari Ikrimah, ia mengatakan; Ahli Kitab bertanya kepada Rasulullah S tentang ruh. Maka Allah menurunkan ayat, “Dan mereka bertanya kepadamu tentang ruh. Katakanlah, “Ruh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.” (Al-Isra': 85) orang-orang Ahli Kitab lalu berkata, “Dia (Muhammad) menyangka bahwa kita tidak diberi pengetahuan melainkan sedikit. Sedangkan kita sudah diberi Taurat yang merupakan hikmah. Padahal orang yang diberi hikmah, maka ia telah diberi kebaikan yang sangat banyak.” Maka turunlah ayat, “Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena... ”. (1)
    Ibnu Ishaq meriwayatkan dari Atha' bin Yasar, ia mengatakan; Ayat tersebut turun di Makkah. Ketika beliau hijrah ke Madinah, maka orang- orang Yahudi mendatangi beliau dan berkata, “Telah sampai kepada kami berita bahwa engkau mengatakan, “Dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.” Apakah itu ditujukan kepada kami ataukah kepada kaummu?” Maka beliau menjawab, “Yang dimaksud adalah semuanya.” Mereka berkata, “Sesungguhnya engkau telah membaca bahwa kami telah diberi Taurat yang di dalamnya terdapat penjelas dari segala sesuatu.” Rasulullah bersabda, “Itu semua dibandingkan dengan ilmu Allah adalah sedikit.” Maka Allah menurunkan, “Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena... ”
    Ibnu Hatim meriwayatkan dengan redaksi ini dari jalur Sa’id atau Ikrimah dari Ibnu Abbas.
    Abu Asy-Syaikh meriwayatkan dalam Kitab Al-Azhamah, begitu pula dengan Ibnu Jarir yang meriwayatkan dari Qatadah, ia mengatakan; Orang- orang musyrik berkata, “Sesungguhnya perkataan ini nyaris akan hilang ...” Maka turunlah ayat, “Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena... ”. (2)

    Sumber artikel:
    Buku Asbabul Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur'an
    Buku disusun oleh Muchlis M. Hanafi (ed.)
    Buku diterbitkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI, 2017


    1. Ibnu Katsir (4/202), Al-Qurthubi (7/5333), Ibnu Jarir (21/45) dalam Bab At-Tafsir.
    2. Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir sebagaimana sebelumnya, dengan sanad dha’ if.