Asbabun Nuzul Surat As-Sajdah Ayat 18 - Imam as Suyuthi : Orang Fasik Yang Mengatakan Kepada Ali Bahwa Mereka Lebih Kuat, Lebih Lancar Lisannya, Dan Pasukannya Lebih Unggul

  1. “Maka apakah orang yang beriman seperti orang yang fasik (kafir) ’ Mereka tidak sama."
    Al-Wahidi dan Ibnu Asakir meriwayatkan dari jalur Sa’id bin Jubair, dari Ibnu Abbas, ia mengatakan; Al-Walid bin Uqbah bin Abi Mu’aith mengatakan kepada Ali bin Abi Thalib, “Aku lebih kuat tenaganya daripada engkau, lebih lancar lisannya daripada engkau, dan lebih berguna pasukannya daripada engkau.” Ali lalu berkata kepadanya, “Diamlah. Sesungguhnya engkau tidak lain adalah orang fasik.” Maka turunlah ayat, “Maka apakah orang yang beriman seperti orang yang fasik (kafir)’ Mereka tidak sama." (1)
    Ibnu Jarir meriwayatkan hadits yang serupa dari Atha' bin Yasir.
    Ibnu Abi Adi dan Al-Khathib meriwayatkan dalam kitab Tarikh-nya dari jalur Al-Kalbi dari Abi Shalih, dari Ibnu Abbas, hadits yang serupa.
    Al-Khathib dan Ibnu Asakir meriwayatkan dari Ibnu Lahi’ah dari Amru bin Dinar, dari Ibnu Abbas, ia mengatakan; ayat itu turun berkenaan dengan Ali bin Abi Thalib dan Uqbah bin Abu Mu’aith. Hal ini karena ada percekcokan antara keduanya. Demikianlah yang ada dalam riwayat ini bahwa ayat ini turun berkenaan dengan Uqbah bin Al-Walid, bukan Al-Walid. (2)

    Sumber artikel:
    Buku Asbabul Nuzul: Kronologi dan Sebab Turun Wahyu Al-Qur'an
    Buku disusun oleh Muchlis M. Hanafi (ed.)
    Buku diterbitkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI, 2017


    1. Lihat Al-Wahidi, hlm. 293, Imam As-Suyuthi menisbatkannya di dalam Ad-Dur AhMantsur. Ibnu Adi dan Al-Khatib, dan ia lemah (dha’if)
    2. Al-Qurthubi (7/5364) mengatakan; Hal ini menetapkan bahwa ayat ini adalah Makkiyyah sebab Uqbah tidak pernah ke Madinah. Ia terbunuh dalam jalan menuju Makkah untuk melarikan dari Rasulullah B pada saat perang Badar.