Hadis Imam Muslim No. 4922 : Kebanyakan penduduk surga adalah orang-orang miskin

Hadis Imam Muslim No. 4922 : Kebanyakan penduduk surga adalah orang-orang miskin
No: 4922
Kitab: DZIKIR, DOA, TAUBAT DAN ISTIGHFAR
Bab: Kebanyakan penduduk surga adalah orang-orang miskin
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الْكَرِيمِ أَبُو زُرْعَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ بُكَيْرٍ حَدَّثَنِي يَعْقُوبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ مُوسَى بْنِ عُقْبَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ مِنْ دُعَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ
Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin 'Abdul Karim Abu Zur'ah telah menceritakan kepada kami Ibnu Bukair telah menceritakan kepadaku Ya'qub bin 'Abdurrahman dari Musa bin 'Uqbah dari 'Abdullah bin Dinar dari 'Abdullah bin 'Umar dia berkata; "Diantara doa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah: 'ALLOOHUMMA INNII A'UUDZU BIKA MIN ZAWAALI NI'MATIKA, WATAHAWWULI 'AAFIYATIKA, WAFAJAA'ATI NIQMATIKA, WAJAMII'I SAKHOTHIKA "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya kenikmatan yang telah Engkau berikan, dari lepasnya kesehatan yang telah Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, dan dari segala kemurkaanMu.'"
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...